Peneliti Analisis DNA Antara Manusia Modern dengan Neanderthal

- Selasa, 16 Februari 2021 | 16:26 WIB
Ilustrasi manusia Neanderthal. (photo/Ilustrasi/Dok. Wikipedia)
Ilustrasi manusia Neanderthal. (photo/Ilustrasi/Dok. Wikipedia)

Nenek moyang manusia keluar dari Afrika menuju Eropa dan Asia. Mereka pun membaur dengan suku Neanderthal hingga sering lakukan perkawinan silang di beberapa lokasi berbeda. Akibatnya, para peneliti memperkirakan mereka tanpa sadar telah mengenyam jejak spesies manusia lainnya dalam genom modern kita. 

Para peneliti menganalisis DNA dari ratusan orang dengan keturunan Eurasia, dan menemukan bahwa secara genetik terhubung dengan Neanderthal di Pegunungan Altai di Siberia modern. Melihat hal itu, salah seorang ahli Biologi yaitu Omer Gokcumen di University Bufallo memberikan komentarnya.

“Ini bukan satu-satunya introgresi materi genetik dari Neanderthal,” ungkap Omer Gokcumen.

“Hanya saja jaring-jaring interaksi ini terjadi berkali-kali, di mana hominin kuno yang berbeda berinteraksi satu sama lain, dan laporan penelitian kami menambah gambaran ini.” lanjutnya.

Penemuan arkeologis terbaru dan penelitian secara genom modern telah menguak bahwa Homo Sapiens, tak menghancurkan spesis Neanderthal dan Denisova, tetapi justru melakukan kawin silang dengan mereka. Terdapat bukti lainnya, bahwa DNA Neanderthal dalam manusia modern membantu melindungi kita dari virus. Meskipun saat ini, sebagian besar manusia modern masih memiliki sedikit gen Neanderthal.

"Sepertinya kisah evolusi manusia tidak seperti pohon dengan cabang-cabang yang tumbuh ke arah yang berbeda. Ternyata cabang-cabang itu memiliki semua koneksi di antara mereka," kata Gokcumen mengutip Eurekalert.

Gokcumen dan kelompok penelitiannya menyimpulkan garis keturunan Altai Neanderthal mewakili gen leluhur Neanderthal dari Asia dan era Neanderthal akhir. Sedangkan, garis keturunan lainnya menggantikan garis keturunan leluhur Neanderthal di Eropa sekitar 50.000 tahun yang lalu.

Hasil ini juga menunjukkan bahwa di masa lalu, nenek moyang Asia Timur dan Eropa Barat bercampur dengan garis keturunan Neanderthal yang berbeda pada beberapa waktu.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Terkini

7 Arti Mimpi Memotong Rambut Apakah Pertanda Baik?

Minggu, 28 April 2024 | 10:19 WIB

8 Arti Ular Masuk Rumah Menurut Primbon Jawa

Senin, 15 April 2024 | 12:00 WIB
X