Selain Sinovac, juga terdapat vaksin buatan China yang diberi nama Sinopharm. Vaksin Sinopharm sendiri merupakan salah satu jenis vaksin yang telah didatangkan Pemerintah Indonesia. Vaksin ini rencananya akan dijual secara eceran atau dapat dibeli oleh rakyat secara pribadi individual.
Sama-sama mempunyai tujuan untuk membentuk kekebalan pada virus COVID-19, vaksin Sinovac dan Sinopharm miliki perbedaan. Perbedaan apakah itu? Vaksin Sinophram sendiri adalah jenis vaksin yang diproduksi oleh perusahaan yang langsung berada dibawah naungan pemerintah China. Sementara itu, vaksin Sinovac sendiri merupakan produksi dari perusahaan swasta dari China.
Vaksin Sinopharm sendiri telah memasuki daftar vaksin yang telah disetujui WHO dan juga sudah mendapatkan izin penggunaan dari EUA atau Emergency Use Authorization. Terlebih lagi, vaksin ini menggunakan jenis bahan yang sama dengan Sinovac. Bahan yang dimaksud adalah bahan berjenis Inactivated Vaccine yang merupakan jenis bahan yang bisa menghancurkan virus secara alami.
Mengutip WHO, vaksin dengan jenis bahan inactivated adalah vaksin yang dipakai untuk mematikan segala jenis partikel virus dan juga untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh manusia tanpa menimbulkan adanya efek samping apapun.
Artikel Menarik Lainnya:
- Akhirnya, Prediksi Besar Mengenai Black Hole Milik Stephen Hawking Diamati
- Marc Jacobs Luncurkan Koleksi Fall 2021 Terbarunya!
- Istana Mewah Budapest Ini Dirubah Jadi Hotel Mewah, Bernama The Matild Palace