Lebih dari 10 tahun perjalanan Istafiana Candarini, Nadya Karina, dan Afina Candarini membawa KAMI Idea sebagai merek busana muslim yang dicintai para muslimah dalam dan luar negeri.
Kali ini KAMI memperkenalan keunikan dan keindahan motif kain asal Afrika. 'Adanna' merupakan judul koleksi KAMI yang menceritakan kisah putri seorang ayah melalui motif garis-garis asimetris pada busana.
Kain Shuka merupakan sebuah selimut yang kerap digunakan masyarakat Afrika saat musim dingin tiba. Kain Shuka juga mampu bertahan disegala medan, mengingat cuaca Afrika cukup ekstrem termasuk padang savanah yang gersang.
Keunikan motif kain Shuka memberikan inspirasi pada KAMI. Kain Shuka biasanya digunakan oleh suku Maasai yakni orang-orang semi nomaden yang bermukim di Afrika Timur.
Dalam kesehariannya, suku Maasai memiliki kebiasaan serta budaya yang menyerupai suku Dayak di Indonesia.
"Suku Maasai dikenal sebagai kelompok yang tangguh dalam berburu binatang-binatang yang ada di dalam hutan Afrika. Ini juga menjadi kekuatan koleksi Adanna," kata Irin di Jakarta, Kamis (27/2/2020).
Tak hanya kain dan motif, KAMI juga menggunakan warna khas suku Maasai yakni merah pada koleksi Adanna. Ia juga mengombinasikan warna biru serta motif kotak-kotak dengan garis tipis. KAMI juga menggabungkan warna-warna yang lebih bold dengan mix pattern.
Terdapat bahan katun (thobe), chiffon (see through material), dan polyester dengan tekstur yang lebih tebal. Sedangkan warnanya didominasi oleh warna Black violet, Garnet red, dan Pickle green.
Ke-11 koleksi ini hadir dalam blus, tunik, dress, pants, outer, two piece dengan cuttingan simpel, asimetris dan layering sederhana.
Agar tidak monoton KAMI juga menyisipkan sentuhan bordir dan payet di beberapa bagian dada maupun bawah.
"Koleksi Adanna terbilang cukup singkat, karena dalam waktu 1,5 bulan bisa diselesaikan. KAMI harap Adanna bisa melengkapi gaya busana sambut Ramadan nantinya," tutup Karin.
