Maluku terkenal dengan sebutan 'Kota Seribu Pulau' yang identik sama keindahan alam serta pantainya. Salah satunya Pantai Ora, salah satu destinasi unggulan Pulau Seram, Maluku.
Nah, sebelum berkunjung ke Pantai Ora, kamu akan disuguhkan sama keindahan Desa Saleman atau Negeri Saleman yang disebut mirip Swiss. Perbukitan megah dengan bunga dan tanaman subur nan cantik, seolah membuatmu serasa berada di Eropa. Langitnya juga biru karena minim polusi. Cantik untuk background foto kamu.
Negeri Saleman berjarak sekitar 2 jam perjalanan dari Kota Masohi, Maluku Tengah. Tenang, meski perjalanannya cukup melelahkan namun pemandangannya dijamin memanjakan mata. Karena di sepanjang perjalanan kamu akan disuguhkan pemandangan khas wilayah timur Indonesia yang identik dengan perkebunan kelapa.
Gerbang kecil menjadi penanda kamu tiba di Negeri Saleman. Warga desa biasa memyebutnya pintu angin.
Tiba di Saleman, kamu akan disuguhkan suasana hutan hujan yang membaur dengan pemandangan laut nan eksotis di Utara Pulau Seram. Di sini ada dermaga menuju beberapa objek wisata pantai dan resor.
Di dermaga sudah ada papan yang menjelaskan paket-paket wisata, meskipun kamu tetap akan disambut oleh warga setempat yang menawarkan paket wisata. Di antaranya paket wisata alam mulai dari pantai sampai paralayang di tebing Hutan Manusela.
Kalau ingin sekedar menikmati suasana, juga sah-sah saja. Kamu bisa menikmati indahnya air laut nan biru. Rumah nelayan yang berjejer rapi juga menjadi salah satu ciri khas dari Negeri Saleman ini. Penduduknya juga sangat ramah, bikin wisatawan menjadi betah.
Ada beberapa tempat terkenal yang bisa kamu akses dari Negeri Saleman, seperti Pantai Ora dan Tebing Hutapia yang menjadi primadona Pulau Seram.
Artikel menarik lainnya:
-
Terlihat Utuh Namun Terasa Sunyi, Seperti Ini Kondisi Rumah Masa Kecil Presiden Jokowi
-
Nyentrik! Ibu-ibu di Inggris Raya Piknik di Kastil Pakai Batik dan Kebaya, Ini Alasannya
-
Viral! Mr Nanang, Penjual Cincau Asal Bogor yang Jago 9 Bahasa, Salah Satunya Slovakia
-
Misteri Makam di Tengah Jalanan Purwokerto, Gak Bisa Dipindahkan Sampai Jadi Nama Jalan
-
Bukan Nasi Pedas, Tapi Turis Rela Antre di Warung Siam Ubud Demi Seporsi Menu Ini!
