Thailand dilaporkan telah menerima lebih dari 1000 kunjungan turis asing di bulan Oktober.
Itu merupakan kunjungan pertama yang didaftarkan oleh negara Asia Tenggara dalam 6 bulan terakhir (sejak Maret).
Dikabarkan, turis mulai kembali ke negara itu dalam jumlah kecil di bawah visa turis khusus jangka panjang yang diluncurkan pemerintah bulan lalu.
Melansir Times of India, jumlah ini sesuai dengan data yang dirilis oleh Kementerian Pariwisata Thailand baru-baru ini.
Saat ini, Thailand telah melonggarkan sebagian besar pembatasannya terkait dengan virus Corona untuk memastikan sektor pariwisata dibuka kembali sepenuhnya.
Meskipun negara ini tidak mempromosikan pariwisata umum untuk saat ini, sekelompok wisatawan tertentu diizinkan berdasarkan klausul khusus.
Sesuai laporan, industri pariwisata yang lumpuh di negara itu berusaha keras untuk menarik pengunjung.
Namun, pihak berwenang telah mempertahankan aturan di mana seorang turis harus menjalani karantina wajib selama 14 hari pada saat kedatangan.
Sesuai data resmi, Thailand memperoleh pendapatan lebih dari $ 60 miliar dari sekitar 40 juta pengunjung pada tahun 2019.
Namun, Kementerian Pariwisata tidak membocorkan rincian pendapatan yang dihasilkan dari turis asing tersebut dan menyatakan bahwa beberapa informasi mungkin akan direvisi.
