Liga Italia saat ini sedang dihentikan sementara menyusul wabah virus Corona yang merebak di Italia. Apabila level ancaman virus Corona semakin mengkhawatirkan, maka ada kemungkinan Liga Italia tidak dilanjutkan.
Saat ini Italia menjadi negara terparah kedua yang terdampak virus Corona di dunia setelah Tiongkok. Menurut catatan WHO, Italia memiliki 9.172 kasus dengan jumlah kematian mencapai 463 jiwa.
Melihat kondisi yang mengkhawatirkan ini, Pemerintah Italia secara resmi mengeluarkan pernyataan untuk mengentikan sementara kompetisi olahraga yang ada di negaranya, salah satunya sepak bola hingga 3 April mendatang.
Di samping itu, Federasi Sepakbola Italia (FIGC) menyiapkan opsi alternatif mengenai nasib kompetisi sepak bola Serie A apabila tak bisa dilanjutkan.
Pilihan pertama adalah menggelar play-off untuk menentukan juara yakni dengan cara tim-tim yang lolos ke kompetisi Eropa dan tiga klub yang terdegradasi. Sedangkan opsi kedua adalah tidak adanya juara di musim 2019/2020.
Lalu pilihan ketiga adalah menetapkan klasemen saat ini menjadi klasemen akhir. Artinya, Juventus yang berada di puncak klasemen otomatis menjadi kampiun, di susul Lazio, Inter Milan, dan Atalanta di empat besar.
Sedangkan untuk tiga tim yang terdegradasi seperti Lecce, SPAL, dan Brescia harus turun ke Serie B.
