Artis Rebecca Klopper rupanya diam-diam sudah melaporkan sebuah akun Twitter penyebar video porno mirip dirinya ke Bareskrim Polri. Dalam pelaporan ini, Rebecca diposisikan sebagai korban.
"Penerima kuasa dari RAPK alias RK melaporkan pemilik akun Twitter Dedek gemes @gegekmugem atas dugaan tindak pidana dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan atau mentransmisikan dan atau membuat dapat diaksesnya informasi elektronik dan atau dokumen elektronik yang memiliki muatan kesusilaan," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (25/5/2023).
Laporan polisi itu sendiri dibuat pada Senin, 22 Mei sore yang lalu di SPKT Bareskrim Polri. Laporan tersebut sudah diterima dengan register bernomor LP/B/113/V/2023/SPKT/BARESKRIM POLRI.
Baca Juga: Geger Unggahan Rebecca Klopper 'Jangan Mati Dulu' Usai Skandal Video Syur, Netizen Cemas
"Dengan korban atas nama RAPK alias RK dan saksi-saksi yaitu atas nama FF dan LL," beber Ramadhan.
Dalam proses pembuatan laporan, pihak Rebecca juga menyertakan sejumlah alat bukti untuk menguatkan laporannya. Barang buktinya yakni tangkapan layar akun yang dilaporkan.
"Adapun barang bukti yang didapat yaitu satu lembar hasil screenshot akun @gegekmugem," ucapnya.
Untuk diketahui, sebuah video berbau pornografi tersebar di media sosial. Video tersebut dikaitkan dengan artis Rebbeca Klopper.
Asosiasi Lawyer Muslim Indonesia (ALMI) sempat mengadukan tersebarnya video ini ke Bareskrim Polri. Mereka menilai video tersebut tidak pantas dipertontokan ke publik.
Baca Juga: 10 Film dan Sinetron yang Dibintangi Rebecca Klopper, Artis yang Viral Dugaan Video Syur
"Kami dari Asosiasi Lawyer Muslim Indonesia menganggap bahwa tindakan ini adalah tindakan tidak pantas dipertontonkan publik figur yang sudah ramai kan," kata salah satu anggota ALMI, Mualim di Bareskrim Polri sebelumnya.
Artikel Menarik Lainnya:
