Kemajuan teknologi semakin memudahkan manusia untuk mendeteksi berbagai gangguan dalam perjalanan, termasuk mendeteksi korban kecelakaan di jalan. Perangkat ini dikembangkan oleh perusahaan teknologi asal Jerman, Bosch.
Untuk memanimasilir keterlambatan penanganan kecelakaan maka Bosch mengembangkan perangkat sistem panggilan darurat otomatis untuk pengendara sepeda motor yang disebut Help Connect, mengutip RideApart, Senin (8/6/2020).
Sistem ini bergantung pada algoritma kecelakaan cerdas yang dipasang di unit sensor inersia kendaraan. Algoritma itu berinteraksi dengan aplikasi telepon pintar Bosch untuk mengirimkan informasi termasuk data lokasi ke Pusat Layanan Bosch.
Perangkat Help Connect ini akan dipasangkan sepeda motor Bosch yang akan memanggil layanan darurat secara otomatis, bila terjadi kondisi darurat atau emergency, ketika terjadi sebuah kecelakaan.
Jika terjadi tabrakan, sensor akan mengirimkan lokasi tempat kejadian perkara (TKP) pada server real time meskipun korban dalam kondisi tidak sadar. Hal ini membuat regu penolong baik dari 911 atau pihak lain yang berwenang akan segera menindaklanjuti informasi tersebut.
“Help Connect mengacu pada informasi dari kontrol stabilitas sepeda motor Bosch MSC, dan lebih spesifiknya unit sensor inersia. Sensor yang terintegrasi akan mengukur akselerasi dan kecepatan sudut lokasi kejadian. Dengan demikian, sensor dapat secara akurat menghitung posisi saat ini, sehingga memungkinkan sensor untuk mendeteksi secara otomatis apakah sepeda motor telah terlibat dalam kecelakaan di sebuah lokasi," ungkap perwakilan Bosch.
Perangkat ini tidak membutuhkan kontrol tambahan dan dapat diintegrasikan dengan aplikasi ponsel cerdas dari OEM. Pengguna juga dapat memberikan data medis yang relevan, yang kemudian akan dikirim ke layanan darurat jika sistem mengalami kerusakan karena benturan.
Setelah mendapatkan laporan, Bosch akan mencoba berkomunikasi dengan pengendara yang terpengaruh. Jika Bosch tidak menerima respons, layanan darurat akan segera dikirim untuk menyelamatkan korban.
Peluncuran awal Help Connect baru akan dilakukan di Jerman. Sampai saat ini pihak Bosch belum memastikan kapan perangkat penyelamat ini dapat tersedia di negara lain. Perangkat akan menggunakan bahasa Inggris dan Jerman.
