Tim penyelam TNI Angkatan Laut telah berhasil menemukan kotak hitam pesawat Sriwijaya Air SJ-182 di sekitar Pulau Laki-Pulau Lancang, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, Selasa sekitar pukul 16.20 WIB.
Kotak hitam atau black box itu kemudian dibawa ke JICT 2 Tanjung Priok, Jakarta Utara untuk diinvestigasi lebih lanjut.. Kotak Hitam ini ditemukan oleh tim Kopaskal Armada 1 TNI Angkatan Laut.
Usai dibawa ke JICT, kotak hitam akan diserahkan ke Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk dianalisis lebih lanjut.
Belum diketahui apakah black box yang ditemukan merupakan CVR (Cockpit Voice Recorder) atau FDR (Flight Data Recorder).
CVR berfungsi merekam percakapan di dek dan suara lain seperti transmisi radio. Sementara FDR merekam berbagai data selama pesawat terbang.
Setelah penemuan black box ini, diharapkan penyebab jatuhnya Sriwijaya Air SJ-182 segera terungkap.
