Antisipasi Kekerasan KKB, Kapolda Papua akan Kerahkan Helikopter Evakuasi Warga dari Beoga

- Minggu, 11 April 2021 | 19:31 WIB
  Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri. (photo/ANTARA/Evarukdijati)
Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri. (photo/ANTARA/Evarukdijati)

Kapolda Papua Irjen Mathius Fakhiri menyatakan pihaknya akan mengerahkan helikopter TNI-Polri untuk mengevakuasi warga dari Beoga, Kabupaten Puncak, ke Sugapa, Kabupaten Intan Jaya.

"Memang ada rencana warga akan dievakuasi dari Beoga guna menghindari terjadinya aksi kekerasan yang dilakukan kelompok kriminal bersenjata (KKB)," kata .Irjen Pol Fakhiri di Jayapura, Minggu.

Menurut dia, dipilihnya Sugapa karena letaknya lebih dekat dibanding ke Ilaga dan Timika..

Kapolda mengatakan helikopter TNI-Polri yang akan dikerahkan adalah yang di bawah kendali operasi (BKO) ke Satgas Nemangkawi.

 Terkait berapa banyak warga yang akan diungsikan, Fakhiri mengaku belum mengetahui dengan pasti mengingat komunikasi ke Beoga agak susah.

Baca juga: Ulama Sebut Teroris Tak Paham Secara Utuh Konsep Agama Islam

"Namun berapapun jumlahnya kami akan berupaya mengevakuasi agar warga tidak lagi dicekam rasa ketakutan, apalagi dua orang yang menjadi korban adalah guru yang sudah cukup lama mengabdi di daerah itu," kata Irjen Pol Fakhiri.

Kapolda Papua mengaku, selain berencana mengevakuasi warga juga akan dilakukan penegakan hukum kepada para pelaku penembakan yang juga anggota KKB.

Satgas Nemangkawi akan melakukan pengejaran dan penindakan atau penegakan hukum, kata Fakhiri.

Sebelumnya, KKB sejak Kamis (8/4) melakukan aksi penembakan hingga menewaskan dua orang guru yang bertugas di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, yakni Oktovianus Rayo (42 th) dan Yonatan Randen.
 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X