Mudik Dilarang tapi Transportasi Dibuka, Protokol Kesehatan Wajib Diterapkan

- Rabu, 20 Mei 2020 | 12:06 WIB
Ilustrasi mudik melalui pelabuhan (ANTARA/Budi Candra)
Ilustrasi mudik melalui pelabuhan (ANTARA/Budi Candra)

Anggota Komisi IX DPR Saleh Partaonan Daulay mengimbau agar protokol kesehatan dan aturan transportasi dilakukan secara konsisten di tengah larangan masyarakat untuk mudik.

Pasalnya, masyarakat dilarang mudik pada saat transportasi umum dibuka. Oleh sebab itu, Saleh meminta agar pengecualian pemberangkatan dalam aturan pemerintah yang menggunakan transportasi umum dikawal secara ketat.

"Kan juga protokol dalam masalah transportasi dan perhubungan itu kan juga sudah ada. Jadi harus diterapkan secara konsisten," ucap Saleh kepada Indozone, Rabu (20/5/2020).

Apalagi menurut politisi Partai Amanat Nasional (PAN) tersebut jelang akhir Ramadan ini jumlah masyarakat yang ingin mudik ke kampung halaman akan bertambah.

Oleh sebab itu, pemerintah juga harus mengawasi secara benar dan tegas, jikalau ingin memutus mata rantai penyebaran virus corona atau Covid-19 dari kota-kota ke daerah-daerah melalui mudik.

"Kemudian bagaimana orang benar-benar dilarang untuk mudik. Karena menjelang akhir Ramadan ini saya yakin jumlahnya itu akan meningkat untuk mudik itu," ungkapnya.

"Jadi itu harus diawasi benar oleh pemerintah jika memang mau menyetop penyebaran virus ini di daerah-daerah," tutup Saleh.

 

Artikel menarik lainnya

Alasan Habib Bahar Dipindahkan ke Lapas Nusakambangan

Kasus Corona Masih Tinggi, Menag Imbau Masyarakat Salat Id di Rumah

Viral Sopir Taksi Online Diperas di Banten, Polisi Tangkap 4 Pelaku

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X