Polda Metro Jaya membeberkan data terkait pos polisi di Jakarta yang dirusak oleh massa semalam. Tercatat setidaknya ada sebanyak 18 pos polisi yang dirusak.
"Total fasilitas dari pada polisi yang dilakukan perusakan dan pembakaran oleh para perusuh totalnya ada 18 fasilitas pos pam," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (9/10/2020).
Yusri mengatakan dari 18 pos itu ada yang hanya dirusak oleh massa dan adapula yang dibakar. Tercatat ada sebanyak sembilan pos dibakar dan sembilan lainnya hanya dilakukan pengerusakan berat.
Selain pos polisi dirusak, massa juga sempat merusak halte bus. Hal itu mulai dirusak hingga dibakar oleh massa.
"Kita ketahui ada 16 halte yang dilakukan perusakan dan pembakaran dan ada beberapa tempat-tempat fasilitas lain termasuk Senen dan juga beberapa kendaraan yang sudah dirusak oleh para perusuh-perusuh ini," beber Yusri.
Selain itu, Polda Metro Jaya disebutnya juga akan melakukan penyelidikan terkait kasus perusakan itu. Pihak kepolisian akan mencari pelaku-pelaku yang merusak fasilitas umum hingga pos polisi.
"Sementara sedang kita lakukan penyelidikan oleh Krimum PMJ untuk bisa mengetahui pelaku-pelakunya. Kita berangkat dari beberapa keterangan saksi yang kita minta keterangan untuk mengusut itu beserta ada beberapa CCTV yang kita jadikan barang bukti untuk bisa jadi petunjuk penyidik," pungkas Yusri.
