Hari Pertama PSBB Bekasi, Aktivitas Pelaju KRL Berjalan Normal

- Rabu, 15 April 2020 | 11:48 WIB
Moda transportasi umum dibatasi ketika penerapan PSBB di DKI Jakarta (ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto).
Moda transportasi umum dibatasi ketika penerapan PSBB di DKI Jakarta (ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto).

Memasuki hari pertama penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Bekasi berjalan normal. Bahkan, aktivitas pelaju KRL Commuterline rute Bekasi-Jakarta tetap berjalan normal.

Diketahui, aktivitas pelaju dari Kota Bekasi menuju Jakarta dan sebaliknya sekitar pukul 7.30 WIB hingga pukul 09.35 WIB tetap terlihat di sejumlah stasiun yang dilintasi KRL, meski tidak seramai saat pandemi COVID-19 belum terjadi.

Leolita, warga Bekasi Barat, mengaku sudah mengetahui hari ini mulai pemberlakuan PSBB di Kota Bekasi. Namun, perusahaan jasa layanan kargo tempatnya bekerja masih beroperasi saat PSBB DKI Jakarta berjalan, sehingga ia pun tetap melaju ke Ibu Kota karena harus bekerja.

"Memang enggak sehari masuk sehari libur. Sebenarnya takut juga sih (tertular), tapi mau gimana. Tapi kalau biasanya pulang jam lima sore, sekarang jam empat sudah pulang sih," kata Leolita seperti dilansir Antara, Rabu (15/4/2020).

-
Ilustari KRL. (ANTARA FOTO/Arif Firmansyah).

Sementara itu, Hidayat, petugas kebersihan Stasiun Gondangdia mengatakan jumlah penumpang yang melaju dari Kota Bekasi, Depok maupun Bogor hari ini normal. Tetap ramai pada jam berangkat kantor.

“Normal sih tadi. Ramainya tadi sekitar jam tujuh, tapi setelahnya sudah enggak terlalu. Biasanya nanti jam enam sore ramai lagi,” ujar dia.

KRL Commuterline menerapkan jaga jarak fisik (physical distancing) dengan memberikan tanda silang di kursi-kursi dalam gerbong yang tidak boleh diduduki penumpang KRL, memberikan garis-garis batas berwarna merah yang berjarak untuk berdiri.

Selain itu, disediakan pula wastafel beserta sabun di setiap stasiun untuk memudahkan penumpang rutin mencuci tangannya. Sementara petugas keamanan selalu mengecek suhu tubuh calon penumpang yang hendak menggunakan transportasi publik massal tersebut.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X