7 Alasan Berteman Baik dengan Mantan Pacar adalah Kesalahan Besar

- Sabtu, 10 Oktober 2020 | 12:01 WIB
Ilustrasi pasangan (flirtsavvy.com)
Ilustrasi pasangan (flirtsavvy.com)

Ketika memutuskan mengakhiri hubungan asmara dengan pasangan, pernahkah terlintas dalam pikiran, "apakah masih bisa berteman baik dengan mantan pacar?".

Terkait hal tersebut, setiap orang punya pendapat masing-masing, tergantung dari seberapa buruk atau baikkah pengalaman yang mereka dapatkan ketika menjalin hubungan.

Jika kamu bertanya kepada orang-orang, jawabannya tentu beragam. Beberapa orang mungkin menjawab tetap berteman baik dengan mantan pacar. Namun tak sedikit pula yang memutuskan tidak akan mau lagi berhubungan dengan mantan pacar setelah putus.

Haruskah Berteman Baik dengan Mantan Pacar?

Berteman baik dengan mantan pacar atau tidak sama sekali, itu adalah keputusan setiap orang, begitu juga kamu. Selama hal tersebut tidak mengganggumu, toh tak ada salahnya menjaga hubungan baik dengan mantan, kan?

Di sisi lain, ada batasan tertentu yang kamu harus perhatikan ketika memilih tetap berteman baik dengan mantan pasangan. Salah satunya mengontrol emosi sebaik mungkin.

Namun, kamu juga harus menyadari beberapa alasan lain mengapa tetap berteman dengan mantan pasangan bisa menjadi keputusan yang buruk buatmu. Berikut ulasannya:

1. Merasa canggung

-
Ilustrasi berteman baik dengan mantan pacar (lovechips.co)

Saat memutuskan untuk berteman dengan mantan, ada kalanya kalian berdua tidak dapat mengatasi momen canggung dan merasa tidak nyaman.

Itu karena dulu kalian berdua begitu dekat satu sama lain dan sangat romantis, tapi sekarang justru lebih seperti orang asing.

Misalnya, ketika mantan pasangan memuji, kamu mungkin akan merasa segan atau kamu mungkin merasa malu jika dia menunjukkan beberapa kebiasaan aneh kamu.

2. Gagal move on

-
Ilustrasi pasangan bahagia (blessedmarriageproject.org)

Yakin untuk berteman baik dengan mantan pacar, kemungkinan besar akan membuat kamu jadi sulit berpindah hati alias move on.

Setiap kali bertemu atau mengunjungi kembali tempat-tempat di mana kalian pernah menghabiskan waktu bersama, kamu mungkin merasa kecewa karena kalian tidak bisa lagi seperti dulu.

Selain itu, karena kamu akan bertemu dia sesekali, ada kemungkinan besar, kamu mungkin mengingat saat-saat indah kalian.

3. Tidak mempercayai satu sama lain

-
Ilustrasi meragukan pasangan (thedailymeal.com)

Bila dulunya kamu dan pasangan putus karena masalah kepercayaan, maka mungkin saja setelah putus kalian masih sulit untuk saling percaya satu sama lain.

Meski statusnya sekarang teman, tapi mungkin saja sesekali kamu meragukannya dan pikiranmu teringat dengan semua kesalahan dia yang dulu.

Halaman:

Editor: Administrator

Terkini

Ada dari Sumatra, Ini 3 Smart City di Indonesia

Minggu, 28 April 2024 | 11:35 WIB
X