Salah satu ilmuwan yang terlibat dalam pembuatan vaksin virus corona, Pfizer-BioNTech mengatakan potensi dunia kembali ke kehidupan normal setelah pandemi Covid-19 adalah pada musim dingin tahun depan.
Diketahui CEO BioNTech, Ugur Sahin mengatakan pada Minggu (15/11/2020) bahwa tingkat vaksinasi tinggi akan dicapai pada akhir tahun depan.
"Saya yakin ini akan terjadi. Karena sejumlah perusahaan vaksin telah diminta untuk menambah pasokan, sehingga tahun depan kita bisa mengalami musim dingin yang normal," kata Sahin dikutip dari Newyorkpost, Senin (16/11/2020).
Ia mengatakan, tujuannya adalah untuk memberikan ratusan juta dosis vaksin di seluruh dunia pada musim semi. Ia juga mengklaim vaksin buatannya sudah mulai berdampak dalam mencegah orang jatuh sakit karena virus.
BACA JUGA: Ini Sosok Pasutri Berdarah Turki di Balik Vaksin Covid-19 Pfizer
"Dampak yang lebih besar tidak akan terjadi sampai musim panas. Musim panas akan membantu kami karena tingkat infeksi akan turun," lanjut Sahin.
Baginya, yang paling penting saat ini adalah pihaknya dapat meningkatkan vaksin virus corona yang tinggi sampai atau sebelum musim gugur hingga musim dingin tahun depan. Ia juga mengatakan sangat lega karena menurut data uji klinis baru-baru ini, vaksin buatan Pfizer dan BioNTech efektif 90%.
Ia menilai vaksinnya dapat dibilang berhasil dan kemungkinan besar vaksin lainnya juga akan sama berhasilnya.
"Jadi ini benar-benar pesan yang tidak hanya mengubah cara kami mengembangkan vaksin, tetapi juga meningkatkan kemungkinan kami dapat mengendalikan pandemi ini," pungkas Sahin.
