Studi: Pemakaian Kembali Obat-Obatan Jadi Strategi Baru Obati COVID-19

- Jumat, 9 Juli 2021 | 15:18 WIB
Obat-obatan. (photo/Ilustrasi/Pexels/freestocks.org)
Obat-obatan. (photo/Ilustrasi/Pexels/freestocks.org)

Salah satu kelompok peneltiian bersama dari KAIST dan Institute Pasteur Korea dilaporkan telah mengidentifikasi obat-obatan yang digunakan untuk pengobatan COVID-19 melalui skrining virtual dan pengujian berbasis sel. Studi tersebut dilaporkan di Prosiding National Academy of Sciences dari Amerika Serikat. 

Dimana, tim peneliti menyarankan strategi untuk penyaringan virtual dengan positif palsu yang berkurang dengan memasukkan penyaringan pra-penambatan berdasarkan kesamaan bentuk dan penyaringan pasca-penambatan berdasarkan kesamaan interaksi. Strategi ini akan membantu kembangkan obat terapeutik untuk COVID-19 dan penyakit antivirus lainnya dengan cepat. 

Peneliti menyaring 6.218 obat dari kumpulan obat yang disetujui FDA atau yang sedang dalam uji klinis dan mengidentifikasi 38 obat potensial untuk COVID-19 dengan strategi ini. Di antara mereka, 7 senyawa menghambat replikasi SARS-CoV-2 dalam sel Vero.

Penggunaan kembali obat adalah strategi praktis kembangkan obat antivirus dalam waktu singkat, terutama selama pandemi global. Dalam banyak kasus, penggunaan kembali obat dimulai dengan penyaringan virtual obat yang disetujui. Tetapi, tingkat hit sebenarnya dari skrining virtual rendah dan sebagian besar kandidat obat yang diprediksi adalah positif palsu. 

"Kami berencana untuk melakukan uji praklinis lebih lanjut untuk mengoptimalkan konsentrasi obat karena salah satu dari tiga kandidat tidak menyelesaikan masalah toksisitas dalam uji praklinis," kata Woo Dae Jang, salah satu peneliti dari KAIST.

“Bagian terpenting dari penelitian ini adalah bahwa kami mengembangkan teknologi platform yang dapat dengan cepat mengidentifikasi senyawa baru untuk pengobatan COVID-19 . Jika kami menggunakan teknologi ini, kami akan dapat dengan cepat merespons penyakit menular baru serta variannya. virus corona," ungkap Profesor Sang Yup Lee.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

8 Arti Ular Masuk Rumah Menurut Primbon Jawa

Senin, 15 April 2024 | 12:00 WIB
X