Ada banyak zat yang mengandung sianida namun tidak semuanya beracun. Beberapa sianida yang dikenal paling beracun adalah kalium sianida (KCN), hidrogen sianida (HCN), sianogen klorida (CNCI), dan sodium sianida atau natrium sianida (NaCN).
Kali ini kita akan membahas mengenai natrium sianida (NaCN) yang merupakan salah satu senyawa beracun yang berakibat fatal.
Dikutip dari berbagai sumber, NaCN memiliki aroma yang mirip dengan almond, tetapi tidak semua orang dapat mencium baunya karena karakteristik genetik.
Senyawa ini umumnya digunakan untuk pelapisan atau pemolesan secara kimiawi. Mereka banyak digunakan dalam industri perhiasan, seperti di industri pertambangan emas untuk memisahkan emas dari bijih emas.
Baca Juga: Mengenal Black Mamba, Salah Satu Ular Mematikan di Dunia
Efek mematikan NaCn hanya butuh dosis yang rendah, orang yang diracuni oleh senyawa ini bahkan tidak menyadari mereka terinfeksi sianida.
Namun ada tanda-tanda jika seseorang terkena racun sianida.
Tahap 1: Tahap agitasi, orang yang terinfeksi akan memiliki tanda-tanda kecemasan, agitasi, pernapasan cepat, dan kebingungan.
Tahap 2: Orang yang terinfeksi akan mulai mengalami kejang, kesulitan bernapas, tekanan darah rendah, dan hiperventilasi (napas berlebihan).
Tahap 3: Penurunan tonus otot (kontraksi otot) dan hilangnya refleks, kolaps kardiovaskular, hipoksemia dalam darah dan kematian.