Ledakan bom atom Hiroshima dan Nagasaki yang dijatuhkan oleh Amerika Serikat menjelang akhir Perang Dunia II menjadi salah satu peristiwa besar dunia.
Korban-korban yang selamat dari serangan bom atom ini disebut 'Hibakusha'.
Secara harfiah Hibakusha diartikan sebagai 'orang yang terkena ledakan' dan digunakan untuk merujuk mereka yang terkena radiasi dalam serangan bom atom tersebut.
Meski sebagian besar Hibakusha adalah orang Jepang namun sebagian lagi adalah warga Korea yang direkrut militer Jepang selama perang.
Korban yang selamat diberi tunjangan khusus oleh pemerintah Jepang, termasuk tunjangan medis bagi yang terdampak radiasi.
Namun para korban ini tak jarang menjadi korban diskriminasi karena ketakutan masyarakat pada penyakit radiasi yang dianggap menular atau diwariskan.