Kenali Perbedaan 4 Musim Tren Fashion di Dunia

- Senin, 13 April 2020 | 14:32 WIB
Ilustrasi fashion 4 musim. (Unsplash/Pawe? Czerwi?ski).
Ilustrasi fashion 4 musim. (Unsplash/Pawe? Czerwi?ski).

Industri fashion menduduki peringkat nomor tiga di dunia sebagai sektor yang memiliki pengaruh besar. Setiap tahunnya, industri fashion selalu menawarkan pergantian tren yang merujuk pada pergantian musim. 

Pada umumnya industri fashion dunia mengenal empat musim di antaranya spring, summer, fall dan winter. Masing-masing koleksi menunjukkan suasana musim tersebut. Tak hanya gaya dan desain, material yang digunakan juga mengacu terhadap musim tersebut.

Sedangkan sebagai negara tropis, Indonesia hanya memiliki dua musim yakni panas dan hujan. Namun, hal ini tidak membatasi penggiat fashion di Tanah Air untuk mengikuti dan menerapakan tren fashion di empat musim. 

Biar nggak bingung, sebaiknya kamu memahami terlebih dahulu apa saja sih yang dimaksud tren fashion empat musim dan bagaimana perbedaannya.

1. Spring

Spring atau musim semi biasanya terjadi rentang waktu Maret hingga Juni. Para pelaku di industri fashion biasanya menghadirkan koleksi busana semi formal. Desain spring fashion yang terdiri dari two piece, atasan dan bawahan. Masing-masing koleksi dibuat dengan menggunakan material katun atau satin.

-
Ilustrasi spring fashion. (Unsplash/Sandie Clarke).

Karena kedua bahan tersebut mampu memberikan kesan santai namun tetap rapi. Spring fashion juga tidak terpaku pada satu motif, koleksi ini bisa hadir dalam ragam kombinasi motif dan cutting yang terinspirasi dari tren fashion saat itu.

2. Summer

Setiap negara memiliki perbedaan summer atau musim panas. Biasanya musim panas terjadi pada bulan Juni sampai Agustus. Hadirnya musim panas memberikan peluang lebih besar bagi para penggiat fashion untuk memperkenalkan koleksinya. Musim panas di sejumlah negara biasanya bertepatan dengan masa liburan, oleh karena itu kebanyakan busana koleksi musim panas memiliki sentuhan warna maupun desain lebih playfull.

-
Ilustrasi summer fashion. (Unsplash/Tamara Bellis).

Koleksi busana di musim panas terdiri dari dress, kemeja, skirt, pants dan lainnya dengan desain yang unik serta warna yang atraktif. Bahkan, koleksi busana summer bisa dikombinasikan dengan ragam aksesori lainnya. Material yang digunakan didominasi oleh katun, voal dan lace.

3. Winter

Bila dibandingkan dengan koleksi busana di musim lain, busana winter tentu memiliki ciri khas yang membuat kamu tampil lebih fashionable. Nggak melulu tentang busana tebal, koleksi busana winter rupanya jauh lebih memberikan kesan mendalam pada pemakainya.

-
Ilustrasi winter fashion. (Unsplash/@beccatapert).

Paduan turtleneck dan coat mampu menghadirkan kesan chic dan stylish. Tak hanya itu, busana musim dingin juga mampu menyisipkan ragam aksesoris yang multifungsi. Mulai dari scarf, topi sampai stocking sebagai penghangat tubuh.

4. Fall

Fall memiliki banyak artian diantaranya auntum atau musim gugur terjadi pada bulan Maret sampai Juni. Saat musim gugur tren fashion mengalami sedikit perubahan yakni menggabungkan koleksi di beberapa musim dengan tampilan yang lebih menarik.

-
Ilustrasi fall fashion. (Unsplash/Tamara Bellis).

Para penggiat fashion biasanya mengombinasikan beberapa item fashion seperti outer, blazer dan coat dengan t-shirt maupun blouse. Warna-warna busana di musim gugur juga didominasi oleh warna cerah cenderung netral. Para fashion enthusiat biasanya, memadukan beberapa item fashion dalam satu look untuk menciptkan gaya yang lebih fashionable.

Itulah perbedaan fashion di empat musim dunia. Kamu juga tetap bisa kok menerapkannya di Indonesia tentunya dengan menyesuaikan kondisi dan suasana yang sedang terjadi.

Artikel Menarik Lainnya:

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Manfaat Rosemary Oil sebagai Perawatan Rambut

Rabu, 24 April 2024 | 13:49 WIB

4 Manfaat Menggunakan Masker Rambut Secara Rutin

Rabu, 17 April 2024 | 12:30 WIB

7 Cara untuk Cegah Bibir Kering dan Pecah-pecah

Senin, 15 April 2024 | 09:00 WIB
X