Bule yang kencingi lereng Gunung Bromo akhirnya minta maaf dan mengaku menyesali perbuatannya. Usai dikecam netizen karena aksi tak terpujinya mengencingi tempat sakral tersebut, ia kini memuji keindahan Indonesia.
Bule yang mengaku bernama Helena tersebut mengaku sebelumnya tidak mengetahui kesakralan gunung yang dikencingi oleh pasangannya tersebut.
"Hai Niluh! Nama saya Helena dan saya adalah pemilik dan pembuat film video ini! Saya benar-benar ingin meminta maaf kepada orang-orang Indonesia dan mencoba menjelaskan kepada orang Eropa dan orang-orang yang tidak berpendidikan seperti saya tentang arti sebenarnya dari gunung yang indah ini," demikian permintaan maaf bule tersebut kepada tokoh publik, Niluh Djelantik.
Baca juga: Dianggap Sakral, Memalukan! Aksi Turis Kencingi Gunung Bromo Hingga Dikecam Netizen
Bule itu juga mengaku dengan senang hati bila ia diberi referensi bacaan untuk menambah pengetahuannya mengenai lereng Gunung Bromo. Melalui Instagram Story-nya, menurutnya Indonesia memiliki keindahan alam yang luar biasa.
"Aku benar-benar minta maaf dan ingin menebusnya untukmu. Akan sangat bagus jika Anda dapat membantu saya! Saya benar-benar hanya seorang gadis muda yang suka berkeliling dunia dan mempelajari semua tentangnya," ujarnya.
Meski permintaan maafnya sudah diterima, namun menurut Niluh Djelantik bule tersebut tidak perlu lagi kembali ke Indonesia karena dianggap telah mencemarkan budaya Indonesia.
"Tidak perlu kembali ke Indonesia karena Anda telah mencemarkan budaya dan gunung suci kami. Atas nama rakyat Indonesia, kami menerima permintaan maaf Anda. Dan pastikan Anda membuat video permintaan maaf dan mempostingnya di feed Anda. Terima kasih," kata Niluh Djelantik.
