Keindahan Raja Ampat Gak Ada Obat! Laut Tenang dan Warga nan Ramah, Benarkah Surga Dunia?

- Selasa, 1 November 2022 | 12:45 WIB
Berfoto di Puncak Piaynemo dengan gugusan kepulauan Raja Ampat (Z Creators/Reja Dalimunthe)
Berfoto di Puncak Piaynemo dengan gugusan kepulauan Raja Ampat (Z Creators/Reja Dalimunthe)

Pesona Raja Ampat tiada tandingan, mirip dengan Ha Long Bay di Vietnam yang sangat terkenal, tapi Kabupaten Raja Ampat menawarkan lebih. 

Bahkan pada pertengahan 2022, Raja Ampat memenangkan penghargaan Blue Park Award dalam Konferensi Kelautan Perserikatan Bangsa-Bangsa di Portugal. Penghargaan ini diraih bersama dengan Taman Alam Apo Reef di Filipina dan Taman Nasional Old Providence McBean Lagoon di Kolombia sebagai wilayah yang konservasi lautnya paling terjaga di dunia.

-
Ke Puncak Bukit untuk melihat Telaga Bintang Raja Ampat dari atas (Z Creators/Reja Dalimunthe)

Kabupaten Raja Ampat adalah destinasi keren dan menggoda, sehingga bukan hanya asyik untuk dinikmati oleh mata tapi dirasakan oleh kelima pancaindera manusia. Gugus kepulauan Raja Ampat yang terletak di Provinsi Papua Barat sudah sejak lama menjadi surganya dunia berkat panorama alam dan bawah lautnya yang tiada tanding. 

Tim Z Creators, Reja Dalimunthe membawa kamu menikmati berbagai pesona yang ditawarkan oleh Raja Ampat.

“Jadi perjalanan saya dari Jakarta ke Sorong menggunakan pesawat memakan waktu 4 jam, saya lanjutkan ke pelabuhan Sorong dari situ bisa pilih naik kapal feri yang tersedia 2 kali sehari, harganya sekitar Rp100ribuan untuk sampe ke Ibukota Raja Ampat di Waisai.” Buka Reja.

Untuk mengunjungi Raja Ampat, kamu wajib mempersiapkan rencana perjalanan dengan matang. Bukan hanya perjalanan yang memakan waktu cukup panjang untuk ke Raja Ampat di Papua Barat tapi juga dibutuhkan kemampuan finansial yang terencana. 

Tapi, Reja yakin kalau semuanya akan terbayar kembali jika kamu benar-benar menginjakkan kaki di tanah surga ini.

“Nah untuk tur pulau wajib cari barengan yg banyak karena untuk sewa kapal bisa jutaan bahkan puluhan juta Rupiah per orang untuk beberapa destinasi terkenal.” Jelas Reja.

-
Berfoto dengan nelayan yang tersenyum dekat dengan Batu Pensil Raja Ampat (Z Creators/Reja Dalimunthe)

Total luas wilayah Kabupaten Raja Ampat mencapai 67.379, 60 km persegi. Wilayah ini menjadi rumah bagi 65.403 penduduk, ratusan jenis karang, ribuan spesies ikan dan biota laut.

Sedikitnya ada 610 pulau di Raja Ampat dengan total 35 pulau yang berpenghuni termasuk kepulauan Raja Ampat dan empat yang terbesar adalah Pulau Misool, Salawati, Batanta dan Waigeo. Ibu kota kabupatennya terletak di Waisai di Pulau Waigeo

Alam Raja Ampat enggak pernah mengecewakan, sepanjang perjalanan tur ke pulau-pulau, kamu pasti akan melihat keragaman flora yang membuat panorama dan sinar mentari semakin sempurna. 

Enggak hanya itu, sesekali kapal berjalan pelan, kamu bisa mendengar suara burung-burung asli Papua Barat.

Memang, Raja Ampat terkenal akan keanekaragaman hayatinya.

“Sepanjang jalan yang saya cuma liat laut biru kehijauan yang cantik, bahkan cuma sekedar lihat ada rumah panggung anyaman di pulau-pulau kecilnya itu keliatan artistik banget. Panoramanya enggak bisa boong,” ucap Tom yang juga merupakan wisatawan lokal selama perjalanan di Raja Ampat.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

15 Negara Terkecil di Dunia yang Layak Dijelajahi

Kamis, 28 Maret 2024 | 06:20 WIB
X