Terjebak Lockdown, Seorang Pria Jerman Tinggal di Bandara India Selama 2 Bulan

- Jumat, 15 Mei 2020 | 13:58 WIB
Ilustrasi bandara. (REUTERS/Charles Platiau)
Ilustrasi bandara. (REUTERS/Charles Platiau)

Seorang pria Jerman memilih untuk tinggal di area transit Bandara New Delhi selama dua bulan karena terjebak lockdown India dan ketakutannya akan hukuman dari pemerintah negara asalnya.

Sebelumnya, pria itu terbang dari Hanoi menuju Istanbul dan transit di New Delhi. Dia dicegah melanjutkan perjalanan karena India baru saja memberlakukan lockdown.

Kejadian itu telah terdengar oleh Kedutaan Besar Jerman dan langsung memintanya untuk pulang ke Jerman dengan menggunakan pesawat evakuasi. Namun, pria itu menolaknya karena takut dia akan menerima hukuman dari pemerintah Jerman.

Menurut seorang petugas bandara, pria itu tidak mengajukan visa India, yang tidak akan didapatkannya karena kemungkinan aktivitas kriminal yang dilakukannya.

"Dia ingin melakukan perjalanan dari Turki ke Arab Saudi," kata seorang petugas.

Selama dua bulan tinggal di bandara, petugas bandara memberikan makanan, minuman, pasta gigi, pakaian bersih, hingga kelambu untuk pria Jerman itu. Petugas mengatakan bahwa pria itu menghabiskan sebagian besar waktunya dengan menggunakan internet, menelepon keluarga dan kerabat.

Pada akhirnya, pria itu dibolehkan terbang ke Eropa pada Selasa pagi dengan menumpang pesawat KLM dalam sebuah penerbangan repatriasi menuju Amsterdam.

"Seorang warga negara Jerman yang terdampar karena lockdown di daerah transit bandara Delhi selama 55 hari terakhir, telah meninggalkan India kemarin menggunakan penerbangan KLM ke Amsterdam. Dia telah dites negatif virus corona sebelum berangkat," demikian pernyataan kepolisian setempat.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

7 Tips Memilih Hotel untuk Liburan Bersama Keluarga

Minggu, 14 April 2024 | 13:10 WIB
X