Delegasi KTT G20 Akan Sambangi Pulau Serangan Bali, di Sana Ada Apa Ya?

- Kamis, 10 November 2022 | 19:51 WIB
Turtle Conservation and Education Center (TCEC) di Pulau Serangan Bali. (Dok. Pemkot Bali)
Turtle Conservation and Education Center (TCEC) di Pulau Serangan Bali. (Dok. Pemkot Bali)

Ketika liburan ke Bali, tentu saja yang ada dipikiran kamu yakni Kuta, Seminyak, Nusa Dua, Ubud, hingga Nusa Penida. Padahal, selain lokasi tersebut, Bali masih punya destinasi menarik lainnya.

Salah satunya yakni Pulau Serangan, yang berlokasi di Kecamatan Serangan, Denpasar Selatan, Bali. Bahkan, para delegasi KTT G20 dijadwalkan akan mengunjungi beberapa destinasi wisata di sana.

Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Denpasar, Dezire Mulyani, membenarkan bahwa delegasi KTT G20 dijadwalkan mengunjungi empat objek di kawasan Pulau Serangan.

Baca Juga: Catat! Ini 10 Titik Ganjil-Genap di Bali saat G20

"Jadi, empat titik di kawasan itu, rencananya dikunjungi tanggal 13 November jam 16.00 atau 17.00 sore, tetapi kemarin bagaimana cara menggiring mereka ke sini, begitu banyak pesertanya, apakah ditawarkan atau ditunjuk, masih dibicarakan," ucap Dezire di Denpasar, dikutip dari Antara, Kamis (10/11/2022).

Menurut Dezire, empat objek yang akan dikunjungi delegasi G20 di kawasan yang sering disebut Pulau Serangan itu adalah objek Pura Sakenan, Masjid As-Syuhada, Turtle Conservation and Education Center (TCEC), dan Kura-Kura Bali.

Di lokasi tersebut, Dezire belum dapat memastikan, delegasi dari negara dan tingkatan yang akan mengunjungi kawasan Pulau Serangan. Menurutnya, para delegasi hanya akan berada di tiap objek selama 15 menit dan berpindah.

Dezire menjelaskan, alasan terpilihnya kawasan Pulau Serangan sebagai lokasi kunjungan delegasi KTT G20, karena terkenal sebagai lanskap kota bersejarah.

Baca Juga: Mau Liburan ke Nusa Penida Enggak Desak-desakan? Coba Tips Ini

"Karena ada pura unik tempatnya daerah pesisir, ada masyarakat Muslim kerukunan umat beragama juga ditampilkan. TCEC tentu kaitannya dengan pelestarian lingkungan,” katanya.

“Lalu, bagaimana kita ingin menunjukkan bahwa di sini ada pelestarian kura-kura. Memang dari dulu kita melestarikan, bukan baru dalam rangka kunjungan," sambungnya.

Khusus untuk objek Pura Sakenan dan Masjid As-Syuhada, telah dilengkapi dengan fasilitas informasi digital. Nantinya, para pengunjung dapat memindai kode QR dan akan muncul cerita mengenai objek tersebut dalam fitur Augmented Reality (AR).

Untuk daya tampung dari masing-masing objek, kata Dezire, antara 20 hingga lebih dari 100 orang. Masjid As-Syuhada 20-30 orang, TCEC 50-100 orang, dan Pura Sakenan, serta Kura-Kura Bali lebih dari 100 orang.

-
Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Denpasar, Dezire Mulyani, saat menjelaskan soal kunjungan delegasi G20 di Denpasar. (Antara/Ni Putu Putri Muliantari)

Kepala Dinas Pariwisata Denpasar itu bilang, selama kunjungan delegasi KTT G20 di Pulau Serangan, masyarakat sekitar, khususnya pedagang dan pemilik usaha diperbolehkan menjajakan jualannya.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

5 Rekomendasi Penginapan di Sumba Timur, NTT

Selasa, 23 April 2024 | 20:50 WIB

7 Tips Memilih Hotel untuk Liburan Bersama Keluarga

Minggu, 14 April 2024 | 13:10 WIB
X