Jelang Arus Balik, Ini 3 Tips Agar Tidak Ketinggalan Kereta Api

- Senin, 24 April 2023 | 13:30 WIB
Ilustrasi penumpang kerata api. (ANTARA/Didik Suhartono)
Ilustrasi penumpang kerata api. (ANTARA/Didik Suhartono)

Jelang arus balik lebaran 2023, PT KAI (Persero) mengimbau agar para calon penumpang mempersiapkan diri untuk bisa kembali ke kota asal. Salah satunya dengan mengantisipasi tidak terhambat atau tertinggal kereta yang akan ditumpangi.

Manager Humas KAI Daop 6 Franoto Wibowo mengatakan, calon penumpang harus memperhatikan beberapa hal agar tak ketinggalan kereta.

Baca juga: Hari Ini, 42 Ribu Pemudik Tinggalkan Jakarta Lewat Stasiun Pasar Senen dan Gambir

"Menjelang Lebaran ini diperkirakan jalan menuju stasiun lebih padat lalu lintasnya daripada hari biasa. Selain itu mungkin juga ada hambatan lainnya ketika kita menuju ke dalam kereta," katanya, dalam keterangan tertulis, Senin (24/4/2023).

Nah, berikut tips agar tidak tetinggal kereta arus balik dari PT KAI. Yuk simak!

1. Bawa barang seperlunya

-
Penumpang Kereta Api. (ANTARA FOTO/Didik Suhartono)

Mudik identik dengan membawa barang dalam jumlah yang banyak, entah itu pakaian ataupun oleh-oleh. Maka dari itu, bawalah barang yang sekiranya cukup dan tidak berlebihan agar nantinya tidak kerepotan saat di stasiun.

Calon penumpang juga diimbau untuk memahami aturan barang bawaan atau bagasi.

 "Pelanggan diperbolehkan membawa bagasi tanpa dikenakan bea dengan berat maksimum 20 kg (kilogram) dan volume maksimum 100 dm3 dengan dimensi maksimal 70 x 48 x 30 cm (sentimeter) dan sebanyak-banyaknya terdiri dari empat koli (item bagasi)," terang Franoto.

Saat hendak boarding (naik kereta) di stasiun, calon penumpang yang diketahui membawa bagasi yang melebihi ketentuan tersebut akan dikenakan biaya tambahan. Adanya pemeriksaan dan penimbangan akan memakan waktu lebih lama sehingga penting untuk memahami apa saja yang sekiranya cukup untuk dibawa.

2. Antisipasi kemacetan saat menuju stasiun

-
Ilustrasi penumpang kereta api. (ANTARA/Lintang Budiyanti Prameswari)

Mengingat kepadatan jalan raya yang cenderung meningkat saat momen mudik Lebaran seperti saat ini, Franoto mengimbau agar calon penumpang dapat memahami rute yang tidak kena macet untuk menuju stasiun. Mereka juga diimbau untuk dapat memperhitungkan jarak tempuh dari titik keberangkatan, misalnya rumah, ke stasiun.

Baca juga: H-6 Lebaran, 39.800 Pemudik Berangkat dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen

"Selain itu, antisipasi kemacetan dengan datang lebih awal ke stasiun, misalnya satu jam sebelum keberangkatan KA (kereta api)," ujarnya.

3. Gunakan fasilitas e-boarding pass dan face recognition

-
Ilustrasi penumpang kereta api. (ANTARA/HO-Humas KAI Daops 9 Jember)

Calon penumpang kereta yang tidak membeli tiket KA melalui aplikasi KAI Access pasti harus mencetak tiketnya secara manual. Hal tersebut bisa memakan waktu sehingga mereka disarankan untuk menyiapkan waktu yang lebih untuk mencetak tiketnya.

KAI Daop 6 menyarankan cara yang lebih cepat yaitu dengan mengunduh aplikasi KAI Access agar calon penumpang dapat menambahkan tiket yang dibeli dari kanal lain di KAI Access. Calon penumpang juga bisa mencetak tiket secara digital (e-boarding pass) di aplikasi yang dapat diterbitkan dua jam sebelum keberangkatan tanpa harus antre di mesin cetak tiket fisik di stasiun.

Halaman:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

5 Rekomendasi Penginapan di Sumba Timur, NTT

Selasa, 23 April 2024 | 20:50 WIB

7 Tips Memilih Hotel untuk Liburan Bersama Keluarga

Minggu, 14 April 2024 | 13:10 WIB
X