Kalau biasanya kita suka lihat orang adu panco pakai salah satu tangannya, maka di festival yang satu ini kalian bakal melihat orang adu panco pakai jempol kaki. Iya, kalian enggak salah baca, adu panco pakai "jempol kaki".
Jadi, adu panco pakai jempol kaki ini adalalah sebuah kejuaraan yang dirancang oleh seseorang bernama George Burgess, karena dia ingin memberikan Inggris kesempatan untuk bisa menarik perhatian dunia di setidaknya satu bidang olahraga.
Baca Juga: Bakal Bertabur Bintang Besar, Ini Harga Tiket Festival Musik Coachella Fest 2023
Festival kejuaraan ini diadakan setiap tahunnya di Royal Oak, Wetton hingga 2003 pindah ke Bentley Brook Inn dan dimainkan sesuai dengan aturan Organisasi Gulat Jari Kaki Dunia. Namun, sekarang sudah dikembalikan ke The Royal Oak, Wetton.
Para pemain yang berpartisipasi nantinya harus menghubungkan jari kaki dan setiap kaki pemain harus menyentuh rata telapak kaki dari masing-masing lawan.
Baca Juga: Enggak Kalah Cantik sama Cappadocia, Karanganyar Gelar Festival Balon Udara
Biasanya, setelah nyanyian awal singkat yang bervariasi menurut wilayah, lawan akan mulai menjepit kaki lawan selama tiga detik lalu mencoba untuk melemahkan kaki salah satu lawan.
Sebagai acara tahunan, orang-orang yang ingin melihat ini sangatlah banyak. Lusinan pengunjung mencoba untuk berduyun-duyun ke lokasi pertandingan untuk menyaksikan para pesaing yang berjuang untuk supremasi. Kira-kira kalau di Indonesia diadain juga, gimana reaksi para penonton, ya?
Penulis: Jihan Rienita