INDOZONE.ID - Pengalaman penerbangan terburuk dialami penumpang Super Air Jet rute Bali menuju Jakarta dalam penerbangan IU-737 akibat pendingin ruangan yang tidak berfungsi sebagaimana mestinya pada Selasa (21/3/2023).
"Penerbangan Super Air Jet DPS-CGK IU 373 AC mati dari bali ke Jakarta, 1 jam 50 menit, bayangin. Aku cuma mau share pengalaman terbang terburuk yg aku alami selama 31 tahun ak hidup. Gila, ga ngerti lagi jadi kami terbang dr dps-cgk dg pesawat #superairjet #IU373," tulis akun TikTok Velyspuspa seperti yang dikutip Indozone, Rabu (22/3/2023).
Terlihat dalam video yang diunggah para penumpang kepanasan hingga bermandikan keringat akibat AC yang tidak hidup.
"Gila nih Super Air Jet," kata seorang wanita di dalam video yang diunggah.
Baca juga: Dirut Super Air Jet Sebut Normal Ada Suara Bising Mirip Gergaji di Kabin Pesawat
Dia mengatakan bahwa keringat mengucur deras hingga baju yang mereka pakai basah kuyup. Bahkan pakaian anak mereka harus dilepas karena kepanasan.
@velyspuspa Aku cuma mau share pengalaman terbang terburuk yg aku alami selama 31 tahun ak hidup. Gila, ga ngerti lagi ???? jadi kami terbang dr dps-cgk dg pesawat #superairjet #IU373 Sbnrnya pas masuk gue udh feeling kok panas, biasanya kan ada fogging or asep ac gt kan keluar dr sisi sisi. Iji engga, pas duduk (gue personaly emang ga suka panas) jadi gue full ac nya dan hadapkan ke arah gue duduk. Nah, pas take off, gue udh kipas kipas karena sumpah panas. Keringetan cuy. Pas udh diatas, setelah take off, semua org mulai kipas kipas dan memaksimalkan ac diatas mrk. Dan mulailah drama drama diatas langit tersebut. ???????????????????????? Kebayang ga sih lu, 1 jam 50 menit diatas ketinggian tertentu dengan kondisi udara terbatas dan PANAS! Ada ibu hamil, anak bayi! @superairjetofficial please dont take the risk on your flight, nyawa manusia ini ????????????
? original sound - velyspuspa - velyspuspa
Mereka menyebut anak-anak yang ikut penerbangan itu menangis akibat kondisi tersebut.
"Kebayang ga panas nya kya apa?? Itu sampai basah kuyup bajunya. Panas banget guys. Enggap. Keringet terus keluar. Takut dehidrasi aja dan pingsan," jelasnya.
Direktur Utama (Chief Executive Officer) Super Air Jet, Ari Azhari meminta maaf karena penumpang merasa tidak nyaman dalam penerbangan dari Bali ke Jakarta.
Baca juga: Dear Traveler, Super Air Jet Buka Rute Populer Terbang ke Bandung dari Medan dan Bali
"Super Air Jet menyampaikan permohonan maaf yang dialami oleh para tamu," kata Ari Azhari.
Menurut Ari Azhari penerbangan nomor IU-737 rute Bali menuju Jakarta dengan jenis Airbus 320-200 berkode registrasi pesawat PK-SAW, seluruh aspek prosedur penerbangan sudah dijalakan secara tepat.
@velyspuspa Kebayang ga panas nya kya apa?? Itu sampai basah kuyup bajunya ???????? Puanas banget guys. Enggap. Keringet terus keluar. Takut dehidrasi aja dan pingsan. #superairjet #iu737 Kami bersyukur masih dikasih kesempatan hidup sm Yang Maha Kuasa. Semoga keselamatan penumpang tetap menjadi prioritas utama. @superairjetofficial
? original sound - velyspuspa - velyspuspa
"Hasil pemeriksaan sebelum keberangkatan, bahwa semua sistem dan perlengkapan pesawat dalam kondisi prima dan siap terbang," katanya.
Pesawat Super Air Jet membawa 179 penumpang dan enam anggota kru. Penerbangan IU-737 lepas landas pukul 17.55 WITA dari Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai.
Dia menjelaskan bawha pada penerbangan dari Bali menuju Jakarta, saat mencapai ketinggian 30.000 kaki di atas permukaan laut, ada indikasi sistem pengatur tekanan udara di kabin tidak berfungsi seharusnya (kurang maksimal), sehingga pilot harus menurunkan ketinggian pesawat, gangguan ini menyebabkan suhu udara di kabin menjadi lebih tinggi dari semestinya.
@velyspuspa Sebelumnya aku mohon maaf ada keslaahan penulisa flight code, seharusnya #IU737 bukan IU373 ????????
? original sound - velyspuspa - velyspuspa
Setelah mengudara selama 1 jam 50 menit, pesawat akhirnya mendarat dengan selamat di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta pukul 18.40 WIB.
"Pernyataan Super Air Jet ialah tidak dapat memberikan keterangan mengenai penyebab adalah langkah yang umum dilakukan dalam industri penerbangan ketika terjadi insiden atau masalah teknis pada pesawat," katanya.
Sementara itu langkah pertama yang dilakukan Super Air Jet adalah memeriksa pesawat secara menyeluruh.
Menurut Air Azhari hal ini dilakukan untuk menemukan penyebab insiden atau masalah teknis tersebut. Setelah itu, dijalankan pemeriksaan lebih lanjut dan analisis mendalam untuk memastikan bahwa pesawat aman untuk digunakan kembali.
Artikel Menarik Lainnya:
- Indahnya Kepulauan Banyak, Dekat Medan yang Enggak Banyak Orang Tahu
- IKN Bisa Pindah, Ibu Kota Sumut Pun Diusulkan Pindah ke Kawasan Danau Toba
- Pilpres 2024, Politik Identitas Masih Bercokol, Kandidat Kuat Masih dari Pulau Jawa
