Buat pecinta minuman unik, yang satu ini bisa jadi pilihan. Biasanya minuman ini diburu buat menghangatkan badan di Eropa. Namanya Gluhwein atau anggur rempah. Nah, Gluhwein ini terbuat dari anggur merah (red wine) yang dicampur dengan rempah-rempah seperti kayu manis, cengkeh, jahe hingga lada hitam.
Disajikan panas, Gluhwein menjadi minuman tradisional yang sering dinikmati menjelang Natal. Pas banget kan buat musim dingin.
Menurut sejarahnya, minuman anggur yang dikasih rempah-rempah dan dihangatkan itu udah ada di Roma sejak abad ke-2. Ada pula yang mengungkapkan kalo di abad ke-15, Gluhwein disimpan di tangki berlapis emas dan yang bisa menikmati hanya kaum bangsawan. Namun lama kelamaan, Gluhwein makin merakyat.
Di Austria dan Jerman, Gluhwein mudah didapatkan di momen Weihnachsmarkt atau Pasar Natal. Di Pasar Natal Frankfurt Jerman misalnya. Harganya dijual mulai dari 2 Euro atau sekitar Rp34 ribu.
Saat diminum, rasanya hangat dan punya aroma khas, yakni anggur dan sedikit wedang panas. Saran nih, menyesapnya sedikit demi sedikit saja ya karena biasanya minuman ini masih ngepul.
Saat singgah di Stan Gluhwein, ada pilihan buat yang enggak minum alkohol atau anak-anak. Namanya Kinderpunsch yang merupakan sari buah dicampur rempah-rempah.
Sari buah yang digunakan umumnya jus apel atau sari anggur lalu ditambahkan cengkeh hingga madu untuk pemanis. Tentu saja sama dengan Gluhwein, Kinderpunsch disajikan hangat.
Gluhwein dan Kinderpunsch dinikmati dari cangkir atau mug. Kemudian kalau tertarik, kamu bisa bawa pulang gelasnya alias dibeli dengan harga 3 Euro atau sekitar Rp51 ribu.
Setiap tahunnya, di sejumlah kota mengeluarkan mug edisi khusus dengan tema-teman Natal yang lucu-lucu. Biasanya sih nama kotanya tertera, sehingga masyarakat, terutama para turis banyak yang suka mengoleksinya.