Buat traveller yang pernah berkunjung ke Jepang, apakah kamu pernah melihat garis-garis pendek dengan cat warna merah dan kuning menghiasi fasilitas umum di sana?
Biasanya, garis-garis berwarna tersebut banyak dijumpai di mesin penjual otomatis (vending machine), layar digital di atas jalan-jalan kota, hingga tangga di stasiun kereta Negeri Sakura.
Tapi tahukah kamu apa fungsinya?
Melansir SoraNews24, akun Twitter @a0s4u0k2a1 pun membocorkan fungsi garis-garis tersebut dan cuitannya itu menjadi viral karena ternyata masih banyak warga Jepang sendiri yang tidak tahu.
“Ini adalah tanda yang ditemukan di stasiun kereta api tertentu. Itu sesuatu yang saya syukuri. Karena saya memiliki strabismus dan astigmatisme, tangga terlihat bengkok bahkan meski ada pegangan. Jika seseorang bersama saya, mereka dapat membantu saya menggunakan tangga, tetapi saya sendiri tidak mungkin melakukannya," cuit akun @a0s4u0k2a1 disertai foto tangga dengan garis kuning dan merah.
"Dengan tanda ini saja, saya bisa menggunakan tangga dengan aman. Jika mereka memilikinya di stasiun-stasiun di seluruh Jepang, bayangkan betapa amannya saya menggunakan tangga. Saya ingin semua orang tahu tentang ini."
"Tanda ini disebut tanda pengenalan tangga. Bahkan jika penglihatan Anda tidak terganggu, itu bekerja dengan baik bagi mereka yang lelah atau ketika gelap. Saya senang orang sebanyak mungkin mengingat ini."
Warganet dengan gangguan penglihatan seperti pemilik akun @a0s4u0k2a1 turut menjelaskan lebih lanjut tentang bagaimana tanda itu membantu mereka.
Dikatakan bahwa saat naik tangga tidaklah terlalu buruk, tetapi ketika turun mereka merasa seolah-olah akan jatuh, karena tangga terlihat bengkok dan sedikit tidak fokus.
Ini membuat bagian tengah tangga menjadi mustahil untuk dititi dan bahkan menuruni tangga di samping sambil memegang pegangan tidak cukup untuk membuat aman.
Namun dengan adanya garis-garis kuning dan merah itu, para penderita strabismus dan astigmatisme dapat menuruni tangga dengan lebih aman.
