Kebijakan Lockdown Mampu Turunkan Polusi Udara Italia

- Senin, 16 Maret 2020 | 12:04 WIB
Seorang warga berolahraga lari-lari kecil di sekitar kawasan St. Peter's Square di saat lockdown masih diterapkan pemerintah Italia di Roma, Minggu (15/3). (REUTERS/Alberto Lingria)
Seorang warga berolahraga lari-lari kecil di sekitar kawasan St. Peter's Square di saat lockdown masih diterapkan pemerintah Italia di Roma, Minggu (15/3). (REUTERS/Alberto Lingria)

Italia menjadi negara Eropa dengan kasus virus corona tertinggi. Karena itu, sudah sepekan ini pemerintah Italia memberlakukan lockdown di seluruh wilayah Italia sebagai upaya mencegah penyebaran virus corona.

Kebijakan lockdown yang sejatinya untuk mengurangi penyebaran virus, ternyata sangat berdampak positif pada lingkungan Italia sendiri. Ya, polisi udara di negeri asal spageti itu semakin berkurang seiring diterapkannya lockdown.

Sebuah visual yang dirilis oleh European Space Agency (ESA) yang diambil dari atas Bumi, menunjukkan adanya penurunan emisi nitrogen dioksida (NO2) di Italia utara karena adanya lockdown virus corona.

-
REUTERS/Alberto Lingria

"Penurunan emisi nitrogen dioksida di atas Lembah Po di Italia utara sangat terlihat," kata Claus Zehner, pengelola satelit Copernicus Sentinel-5P melansir Space.

"Meskipun mungkin ada sedikit variasi dalam data karena ditutupi awan dan perubahan cuaca, kami sangat yakin bahwa pengurangan emisi yang bisa kita lihat bertepatan dengan lockdown di Italia, yang menyebabkan lebih sedikit lalu lintas dan kegiatan industri."

Satelit Copernicus Sentinel-50 yang dioperasikan oleh ESA digunakan untuk memantau tingkat polusi udara di berbagai kota dan daerah di dunia.

Semenjak lockdown diterapkan, semua toko kecuali makanan dan apotek harus ditutup. Selain itu, sekolah-sekolah diliburkan dan pekerja dianjurkan untuk bekerja dari rumah sebagai upaya mengurangi penyebaran virus corona.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

7 Tips Memilih Hotel untuk Liburan Bersama Keluarga

Minggu, 14 April 2024 | 13:10 WIB
X