Danau Toba Ditargetkan Sumbang Devisa Rp 14 Triliun

- Sabtu, 20 Juli 2019 | 17:28 WIB
Dok. Kemenpar
Dok. Kemenpar

Sebagai salah satu dari empat destinasi wisata super prioritas pemerintah, Danau Toba ditargetkan mampu mendatangkan 1 juta wisatawan mancanegara dan menyumbangkan devisa hingga Rp 14 triliun pada 2020. Hal itu disampaikan Menteri Pariwisata (Menpar), Arief Yahya saat mengunjungi The Caldera Toba Nomadic Escape di Toba Samosir, Sumatera Utara, Kamis (18/7).

Arief Yahya juga mengatakan bahwa pemerintah menggelontorkan anggaran tambahan yang mencapai Rp 6,4 triliun yang kemudian dibagi keempat destinasi super prioritas ke beberapa Kementerian ataupun Lembaga pada 2020.

"Bila dirata-rata masing-masing destinasi mendapat Rp 1,6 triliun. Namun Danau Toba diharapkan bisa lebih besar atau mendapat Rp 2 triliun karena luas wilayahnya juga besar. Dengan investasi itu Danau Toba ditargetkan menghasilkan 1 juta wisman atau devisa 1 miliar dolar Amerika atau mencapai Rp 14 triliun," kata Arief.

Menurut Arief, nilai investasi sebesar Rp 2 triliun yang digelontorkan tidak sebanding dengan perolehan devisa yang ditargetkan sebesar Rp 14 triliun pada 2020 mendatang. Oleh karena itu, pihaknya optimis target tersebut dapat tercapai.

Lebih lanjut lagi, kata dia, target itu bisa tercapai dengan upaya pemerintah mendorong unsur atraksi, akses, dan amenitas yang ada di Danau Toba menjadi berstandar internasional.

"Target 1 juta wisatawan itu bisa tercapai bila semuanya sudah berstandar internasional," ujar dia.

Misalnya untuk akses, ada Bandara Silangit yang sudah siap menjadi bandara internasional. Selain itu ada jalan tol Kualanamu - Tebing Tinggi yang mempersingkat waktu tempuh ke Danau Toba.

Sementara itu dari sisi atraksi, pemerintah sedang mengupayakan Danau Toba dapat diresmikan sebagai Global Geopark oleh UNESCO pada tahun ini.

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

5 Rekomendasi Penginapan di Sumba Timur, NTT

Selasa, 23 April 2024 | 20:50 WIB

7 Tips Memilih Hotel untuk Liburan Bersama Keluarga

Minggu, 14 April 2024 | 13:10 WIB
X