Legenda Batu Basiha di Toba: Seekor Harimau Ingatkan Opung Manggak soal Rumah Adat

- Selasa, 11 Januari 2022 | 18:23 WIB
Batu Basiha di Desa Aek Bolon, Balige, Kabupaten Toba, Sumatera Utara. (Foto: Instagram @marson_hutapea)
Batu Basiha di Desa Aek Bolon, Balige, Kabupaten Toba, Sumatera Utara. (Foto: Instagram @marson_hutapea)

Kabupaten Toba di Provinsi Sumatera Utara memiliki sejumlah destinasi wisata alam dan sejarah yang menarik. Salah satunya adalah Geosite Batu Basiha yang berada di Desa Aek Bolon, Kecamatan Balige.

Geosite ini merupakan satu di antara 16 geosite yang telah diakui Dewan Eksekutif United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) pada 7 Juli 2020 menjadi anggota UNESCO Global Geopark.

Tokoh adat Desa Aek Bolon, Timbul Napitupulu mengatakan nama Batu Basiha berasal dari bahasa Batak, yaitu batu sian hau yang berarti 'batu dari kayu'.

Berdasarkan mitologi masyarakat, Batu Basiha terbentuk dari tumpukan kayu yang semula akan dipakai untuk membangun rumah adat Batak oleh nenek moyang bernama Opung Manggak Napitupulu.

-
Geosite Batu Basiha di Desa Aek Bolon, Balige, Kabupaten Toba, Provinsi Sumatera Utara. (Foto: ANTARA/Donny Aditra)

Namun setelah tersambar petir, tumpukan kayu tersebut berubah menjadi batu.

Sebelum disambar petir, sosok seekor harimau sempat mengingatkan agar Opung Manggak tidak membuat rumah adat di tempat tersebut.

"Dulu ceritanya ini memang dari mitos, tapi sesuai dengan penelitian ini letusan dari Gunung Toba karena itu ke depannya ini mau dikembangkan jadi daerah wisata aek bolon ini," kata Timbul, dikutip dari Antara.

Untuk menarik wisatawan, Timbul dan warga setempat lainnya membangun jalan setapak menuju kawasan Geosite Batu Basiha.

Di sekitar batu, terdapat hamparan sawah dan pemukiman warga, serta agrowisata maupun ekowisata sehingga sangat cocok untuk menenangkan diri atau melepas penat dari rutinitas  keseharian.

Artikel Menarik Lainnya:

 

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

15 Negara Terkecil di Dunia yang Layak Dijelajahi

Kamis, 28 Maret 2024 | 06:20 WIB
X