Gunung Andong merupakan salah satu gunung di Jawa Tengah (Jateng) yang memiliki pesona alam yang menakjubkan. Untuk lokasi tepatnya berada di Girirejo, Ngablak, Magelang.
Dengan ketinggian 1.726 mdpl, gunung ini cocok untuk para pendaki pemula, didukung dengan jalur pendakian yang mudah dan relatif landai. Selain itu, harga tiket masuk terjangkau hanya bertarif Rp20.000 dan nantinya kita akan diberi peta kecil, jadi pendaki tidak khawatir tersesat.
Selain itu pada beberapa pos sinyal internet masih tersedia. Selanjutnya untuk menuju puncak para pendaki dapat memilih beberapa basecamp atau jalur pendakian yang dapat diakses dari berbagai tempat.
Dari kecamatan Ngablak terdapat empat basecamp yaitu melalui Dusun Pendem, Dusun Sawit, Dusun Temu dan Dusun Gugik. Adapun dari Kecamatan Grabag dapat melalui Dusun Kudusan dan Dusun Sekararum Kembangan.
Baca Juga: Nikmatnya Roti Cap Buaya Milik David Bayu, Cara Baru Kenalkan Budaya Betawi ke Anak Muda
Hingga saat ini jalur pendakian via Dusun Sawit yang banyak dipilih oleh para pendaki. Berdasarkan pengalaman penulis, saat mendaki Gunung Andong via jalur Dusun Sawit, akses jalan menuju Pos 1 hingga ke Pos 3 tidak terjal, hanya menanjak dan disepanjang perjalanan disuguhkan dengan rindangnya pepohonan.
Kemudian untuk turun dari puncak penulis lewat jalur Dusun Pendem, untuk jalur ini di sepanjang jalan nya lebih terbuka sehingga para pendaki dapat melihat indahnya lahan pertanian warga sekitar. Lama perjalanan menuju puncak kira-kira hanya menghabiskan waktu sekitar 2 hingga 3 jam.
Dan di beberapa pos terdapat fasilitas sumber air dan kamar mandi. Gunung Andong ini memiliki empat puncak meliputi Puncak Makam,Jiwa, Andong, dan Alap-alap . Puncak tertingginya yaitu puncak Alap-alap, sedangkan puncak jiwa dijadikan lokasi berkemah atau mendirikan tenda, beristirahat sembari menanti sunrise.
Ketika di puncak pendaki dapat melihat beberapa gunung meliputi Gunung Sindoro, Prau, Ungaran, Telomoyo, dan Sumbing. Tak kalah indah pula hamparan petak-petak pertanian warga bak lukisan. Tak jarang pula Ketika cuaca cerah di pagi hari para pendaki juga dapat melihat lautan awan yang luas.
Baca Juga: Sate Keliling Bu Kokom Majenang: Lezatnya Sate Madura dengan Semangat Wanita Pekerja Keras
Panorama indah ini seakan menghipnotis para pendaki setelah Lelah mencapai puncak akhirnya terbayarkan dengan pemandangan eksotis dari Gunung Andong. Tak jarang pula Gunung Andong menjadi pilihan gunung yang aman untuk anak-anak, karena kadang kala ada yang melakukan kemah keluarga di puncak Gunung Andong.
Para pendaki tidak perlu khawatir karena di puncak juga terdapat warung yang menyediakan berbagai macam makanan dan minuman, serta berdasarkan pengalaman seorang pendaki mengatakan bahwa “Para pendakinya ramah dan baik, saya sudah bawa jajan pas diatas dan lagi makan indomie, terus sama pendaki lain dikasih kerupuk, kentang goreng dan nugget”.
So, tunggu apalagi bagi kalian yang ingin mendaki Gunung Andong dapat dilakukan kapan saja, namun disarankan saat bulan yang telah memasuki musim kemarau. Sebab, pemandangan biasanya lebih terlihat jelas karena minim kabut ataupun mendung dan jalur pendakian tidak licin.
Sebelum melakukan pendakian pastikan siap fisik, logistik, dan keperluan pribadi lainnya. Yuk, agendakan mendaki Gunung Andong dan nikmati panorama indahnya.