Kementarian PUPR Garap 108 Infrastruktur di 5 DPSP Tahun 2021

- Kamis, 8 April 2021 | 14:50 WIB
Danau Toba, salah satu destinasi pariwisata super prioritas (DPSP) Indonesia. (en.wikipedia.org)
Danau Toba, salah satu destinasi pariwisata super prioritas (DPSP) Indonesia. (en.wikipedia.org)

Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan menggarap 108 kegiatan infrastruktur di 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) di 2021 ini.

Hal tersebut disampaikan oleh Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono sebagaimana dilansir Antara, Kamis (8/4/2021).

Basuki mengatakan pembangunan infrastruktur pada setiap DPSP direncanakan secara terpadu baik penataan kawasan, jalan, penyediaan air baku, dan air bersih, pengelolaan sampah, sanitasi, dan perbaikan hunian penduduk melalui sebuah rencana induk pembangunan infrastruktur.

“Untuk pariwisata, pertama yang harus diperbaiki infrastrukturnya, lalu amenities dan kegiatan, baru promosi besar-besaran. Prinsipnya adalah merubah wajah kawasan dengan cepat, terpadu, dan berdampak bagi ekonomi lokal dan nasional,” tuturnya.

Untuk itu, Kementerian PUPR menggenjot pembangunan infrastruktur DPSP Danau Toba, Borobudur, Lombok, Labuan Bajo, dan Manado-Bitung-Likupang, dengan 108 kegiatan infrastruktur senilai Rp4,01 triliun tahun ini.

Adapun infrastruktur DPSP yang dibangun Kementerian PUPR mencakup konektivitas, sumber daya air, permukiman, dan perumahan.

Untuk DPSP Danau Toba anggaran TA 2021 sebesar Rp1,07 triliun untuk 21 kegiatan di antaranya preservasi jalan dan jembatan Batas Kabupaten Dairi-Dolok Sanggul dan penanganan jalan akses wisata rohani di Kabupaten Samosir.

Selanjutnya untuk DPSP Borobudur sebesar Rp0,90 triliun untuk 19 kegiatan meliputi konektivitas, pengendali banjir serta sarana dan prasarana penunjang pariwisata seperti preservasi Jalan Pringsurat-Secan-Keprekan dan prasarana pengendali banjir Sungai Serang.

Untuk DPSP Mandalika sebesar Rp0,95 triliun untuk 17 kegiatan di antaranya pembangunan Jalan Bypass Bandara Internasional Lombok (BIL) - Mandalika 2 dan penataan kawasan 3 Gili di Lombok Utara.

Sementara untuk Labuan Bajo dianggarkan Rp630 miliar untuk 26 kegiatan di antaranya optimalisasi Instalansi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) Labuan Bajo, pembangunan pengaman pantai dan Dermaga Loh Buaya di Pulau Rinca.

Terakhir, DPSP Manado-Bitung-Likupang dianggarkan sebesar Rp480 miliar digunakan untuk 25 kegiatan di antaranya penanganan Jalan Girian-Likupang dan penataan kawasan Pantai Malayang Kota Manado.

Artikel Menarik Lainnya

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

15 Negara Terkecil di Dunia yang Layak Dijelajahi

Kamis, 28 Maret 2024 | 06:20 WIB
X