Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta bersiap menyambut kembali kedatangan wisatawan di era 'new normal' pariwisata pasca pandemi virus corona penyebab Covid-19.
Kepala Dinas Pariwisata DIY Singgih Raharjo mengatakan saat ini pihaknya tengah menyiapkan standar operasional prosedur (SOP) terkait kegiatan pariwisata di tengah pandemi virus corona.
"Umpamanya pandemi ini tidak selesai-selesai ya tidak mungkin kita mau tutup terus," kata dia dikutip dari Antara, Selasa (19/5).
Nantinya, kata Singgih, pemulihan pariwisata di Yogyakarta harus menyesuaikan dengan kondisi yang baru dan disesuaikan dengan SOP yang baru.
Menurut Singgih, upaya pemulihan kesiapan pelaku wisata harus dimulai dari sekarang meski masa tanggap darurat Covid-19 baru akan berakhir pada 29 Mei 2020 nanti.
"Siap tidak siap kalau kebijakan muncul kita menyiapkan dari sekarang," kata dia.
Dalam upaya pemulihan pariwisata, Singgih mengatakan pihaknya akan bekerja sama dengan Bank Indonesia (BI) untuk menyiapkan kapasitas SDM pariwisata melalui pelatihan secara daring.
Selain itu, pemerintah daerah DIY juga akan memberikan bantuan sarana prasarana kebersihan di setiap destinasi wisata sesuai protokol kesehatan yang ada seperti fasilitas cuci tangan.
"Kami sedang menyiapkan 240 tempat cuci tangan yang ada di 50 destinasi wisata dan insyaAllah sebelum Mei habis sudah selesai," kata Singgih.
