Dulunya Museum, Kini Hagia Sophia di Turki Resmi Diubah Jadi Masjid

- Sabtu, 11 Juli 2020 | 12:00 WIB
Hagia Sophia. (id.wikipedia.org)
Hagia Sophia. (id.wikipedia.org)

Terhitung sejak Jumat (10/7/2020), alih fungsi Hagia Sophia dari museum menjadi Masjid telah disetujui oleh pengadilan Turki maupun Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan yang menandatangani dekrit presiden.

Dengan demikian, kini Hagia Sophia berstatus sebagai masjid dan dapat digunakan oleh umat Islam Turki untuk shalat mulai 24 Juli 2020.

Rencana pengalihfungsian Hagia Sophia menjadi masjid sudah dicanangkan sejak 2005. Diwarnai perdebatan panjang selama 15 tahun, akhirnya pada tahun 2020 ini, pengadilan memutuskan secara resmi status bangunan itu menjadi masjid.

Hagia Sophia sempat menjadi bangunan dengan kubah terbesar di dunia dengan kubah setinggi 160 meter dan berdiameter 40 meter. Namun roboh pada tahun 558 dan dibangun kembali setinggi 55 meter.

Desain interiornya juga sangat indah dengan hiasan kaligrafi Allah berdampingan dengan lukisan Bunda Maria, Yesus, dan Al-Quran yang melambangkan perpaduan 2 agama yang unik.

Dihimpun dari berbagai sumber, pada zaman  Kekaisaran Byzantium, Hagia Sophia adalah sebuah gereja. Saat Sultan Muhammad al Fatih (Mehmed II) merebut Konstantinopel (Istanbul) dari kekuasaan Kekaisaran Byzantium pada 1453, dia mengubah bangunan itu menjadi masjid.

Kemudian status masjid ini kembali diubah pada 1943. Tepatnya pada masa kepemimpinan Presiden Mustafa Kemal yang beraliran nasionalis sekuler. Saat itu, Mustafa menetapkan Hagia Sophia sebagai museum.

Atas keunikan dan sejarahnya, Hagia Sophia juga masuk daftar Warisan Dunia UNESCO dan menjadi objek wisata populer di kawasan Istanbul, Turki.

Artikel Menarik Lainnya

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

5 Rekomendasi Penginapan di Sumba Timur, NTT

Selasa, 23 April 2024 | 20:50 WIB

7 Tips Memilih Hotel untuk Liburan Bersama Keluarga

Minggu, 14 April 2024 | 13:10 WIB
X