Pemerintah Swiss melalui Kementerian Kesehatan menghimbau warganya untuk tidak cium pipi atau bersalaman berjabat tangan ketika bertemu dengan orang asing untuk sementara waktu ini. Hal itu dilakukan sebagai bentuk antisipasi penyebaran virus corona.
Orang-orang Swiss memiliki kebiasaan menyapa sesama perempuan dengan cara mengecup kedua pipi.
"Kita tahu menjaga jarak secara sosial adalah cara terbaik untuk memperlambat penyebaran virus. Itulah mengapa menghentikan ciuman salam adalah langkah yang harus dipertimbangkan secara serius," kata Alain Berset selaku Menteri Kesehatan Swiss.
Tidak hanya Swiss, negara tetangganya, Prancis juga menghimbau hal yang sama.
Menteri Kesehatan Prancis, Olivier Veran menghimbau warganya untuk tidak berjabat tangan dengan orang asing untuk menghindari wabah virus corona.
Prancis dan Swiss merupakan negara tetangga Italia, yang menjadi negara Eropa dengan kasus virus corona paling banyak.