Pulau Indah di Afrika Ini Larang Kapal Pesiar Bersandar Hingga 2022

- Jumat, 29 Mei 2020 | 14:07 WIB
Sebuah pantai di Seychelles. (REUTERS/Ahmed Jadallah)
Sebuah pantai di Seychelles. (REUTERS/Ahmed Jadallah)

Sebuah pulau yang indah di Afrika melarang kapal pesiar bersandar hingga tahun 2022. Alasannya karena mereka takut kapal pesiar yang datang membawa virus corona.

Negara kepulauan yang indah di pesisir Afrika Timur, Seychelles mengumumkan bahwa mereka tidak mengizinkan kapal pesiar bersandar di pelabuhan mereka hingga pada tahun 2022.

Larangan bagi kapal pesiar asing untuk bersandar itu diumumkan oleh Didier Dogley, Menteri Pariwisata, Penerbangan Sipil, dan Pelabuhan Seychelles.

Larangan tersebut mulai berlaku pada Mei 2020 hingga akhir tahun 2021 mendatang.

Meski saat ini Syechelles masih mengandalkan sektor pariwisata dalam mengatur pendapatannya, namun langkah ini diambil oleh pemerintah agar Seychelles terlindung dari virus corona.

"Saya rasa, kami tidak akan melihat lagi kapal pesiar kembali ke Grand Cayman di kuartal kedua, ketiga, bahkan kuartal keempat tahun ini. Jujur saja," kata Moses Kirkconnell, Menteri Pariwisata Kepulauan Cayman.

Sejauh ini, kasus virus corona di Seychelles tercatat sebanyak 11 kasus dan belum ada yang meninggal dunia. Pemerintah negara itu berharap angka virus corona tidak mengalami penambahan.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

7 Tips Memilih Hotel untuk Liburan Bersama Keluarga

Minggu, 14 April 2024 | 13:10 WIB
X