Imbas COVID-19, Ini Kota Pertama di China yang Larang Penjualan Anjing dan Kucing

- Selasa, 9 November 2021 | 10:35 WIB
Anjing dan kucing. (photo/Pexels/Snapwire)
Anjing dan kucing. (photo/Pexels/Snapwire)

Selain mempunyai pemandangan yang indah dan tempat wisata yang dapat memanjakan wisatawan, China juga dikenal sebagai wisata kuliner hewan yang tidak biasa atau ekstrem, seperti dengan anjing hingga kelelawar.  

Namun, terdapat satu kota di China yang telah melarang penjualan anjing dan kucing. Kota tersebut adalah Shenzhen dan jadi kota pertama di China yang melarang penjualan anjing dan kucing. Seperti diberitakan di BBC, larangan itu dilakukan setelah COVID-19 yang dikaitkan dengan hewan liar, yang berhasil mendorong aparat China untuk melarang penjualan dan konsumsi satwa liar. 

Melihat hal itu, Shenzhen bergerak lebih maju dengan memasukkan anjing dan kucing ke dalam daftar larangan. Ini diatur dalam aturan baru yang akan diberlakukan 1 Mei mendatang. Bahkan, terdapat lebih dari 30 juta anjing dibunuh setiap tahunnya di Asia, hanya untuk dikonsumsi. Angka itu dilaporkan pihak Human Society International atau dikenal HSI. 

"Sebagai hewan peliharaan, anjing dan kucing membentuk hubungan lebih dekat dengan manusia ketimbang hewan-hewan lainnya, dan melarang konsumsi anjing, kucing, dan hewan-hewan peliharaan lainnya adalah praktik umum di negara-negara maju dan di Hong Kong dan Taiwan," ungkap pemerintahan Kota Shenzhen dalam pernyataannya, sebagaimana dikutip dari REUTERS. 

Meski pada saat aturan ini dikemukakan, China sendiri menyetujui penggunaan empedu beruang yang digunakan untuk menangani pasien COVID-19. Empedu beruang sendiri mempunyai kandungan seperti asam ursodeoksikolat yang digunakan untuk menghancurkan batu empedu dan menangani penyakit liver. 

Hanya saja, untuk saat ini, belum ada terdapatnya bukti empedu beruang efektif melawan COVID-19. Bahkan, proses pengambilannya sangatlah menyakitkan untuk hewan.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

5 Rekomendasi Penginapan di Sumba Timur, NTT

Selasa, 23 April 2024 | 20:50 WIB

7 Tips Memilih Hotel untuk Liburan Bersama Keluarga

Minggu, 14 April 2024 | 13:10 WIB
X