Pemerintah Kabupaten Tabanan, Bali menutup sementara sejumlah obyek wisata sebagai upaya mencegah penyebaran virus corona, salah satunya adalah Tanah Lot.
"Penutupan ini bersifat sementara sebagai langkah antisipasi lanjutan dalam rangka meminimalkan penyebaran COVID-19 di ruang publik," kata Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti dikutip dari Antara, Senin (23/3).
Eka Wiryastuti mengatakan, penutupan sementara sejumlah obyek wisata di Tabanan sudah diberlakukan sejak 22 Maret hingga 30 Maret 2020.
"Untuk kawasan wisata akan dibuka kembali secara normal dengan melihat perkembangan situasi terlebih dahulu, sehingga pas dibuka kembali situasi DTW di Tabanan aman dan nyaman kembali untuk dikunjungi," katanya.
Menurut dia, penutupan ini dilakukan karena Pemerintah Kabupaten Tabanan berkewajiban menjaga keselamatan masyarakat setempat dan berpartisipasi dalam meminimalisir penularan wabah pandemi virus corona.
Oleh karena itu, Eka Wiryastuti meminta adanya kerja sama masyarakat Tabanan untuk bersama-sama menjaga daerah.
"Setelah penutupan ini, harus dicarikan solusi bagi masyarakat yang terdampak dan buatkan laporan dari tindak lanjut penutupan ini," ujarnya.