Akibat Virus Korona, Turis Tiongkok Dapat Perlakuan Rasial di Italia

- Sabtu, 1 Februari 2020 | 11:39 WIB
Sepasang turis berwajah Asia yang mengenakan masker berswafoto di depan Air Mancur Trevi, Roma, Italia, Jumat (31/1). (REUTERS/Remo Casilli)
Sepasang turis berwajah Asia yang mengenakan masker berswafoto di depan Air Mancur Trevi, Roma, Italia, Jumat (31/1). (REUTERS/Remo Casilli)

Turis asal Tiongkok yang berkunjung ke Italia dikabarkan mendapat perlakuan rasial oleh warga setempat. Tindakan rasial itu terjadi karena kekhawatiran akan penyebaran virus korona.

Sebuah surat kabar di Italia memberitakan, beberapa orang turis Tiongkok mendapatkan perlakuan intimidasi atau diskriminasi yang dilakukan oleh warga lokal.

Beberapa waktu lalu misalnya, seorang turis Tiongkok diludahi ketika berkunjung ke Venesia. Tak hanya itu, sebuah keluarga juga dituduh telah membawa virus korona ke Italia.

Bahkan lebih parahnya lagi, sejumlah ibu-ibu yang berada di Milan menyerukan kepada anak-anak untuk segera menjauhi teman mereka yang berketurunan Tiongkok.

"Ini benar-benar tidak dapat dibenarkan dan bahkan lebih menyakitkan, karena melibatkan anak-anak. Ini campuran ketidaktahuan dan ras laten," Francesco Wu, anggota Asosiasi Bisnis Italia Conf Commercio.

Kini, Lembaga Kesehatan Italia sudah mengirimkan surat edaran ke seluruh sekolah agar tidak perlu membatasi anak-anak murid berketurunan Tiongkok di sekolah.

Diketahui, sejak 2018, penduduk diaspora Tiongkok di Italia jumlahnya mencapai 300 ribuan. Terkait virus korona yang merebak belakangan ini, Italia menjadi negara ketiga di Eropa setelah Prancis dan Jerman yang mengkonfirmasi adanya kasus terinfeksi virus tersebut.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

7 Tips Memilih Hotel untuk Liburan Bersama Keluarga

Minggu, 14 April 2024 | 13:10 WIB
X