Lansia Disarankan Untuk Tak Terbang Selama Pandemi Corona

- Sabtu, 9 Mei 2020 | 11:26 WIB
Ilustrasi lansia dalam penerbangan. (REUTERS)
Ilustrasi lansia dalam penerbangan. (REUTERS)

Lansia merupakan kelompok usia yang paling rentan dengan virus corona. Oleh karena itu, Uni Eropa menyarankan kepada lansia untuk tidak terbang selama pandemi corona saat ini.

Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa (ECDC) menyarankan agar kelompok usia rentan dilarang terbang meski status lockdown telah dicabut.

"Jelas ada kelompok usia yang sangat terdampak dan lebih mudah meninggal akibat Corona. Jadi, apa yang saya berusaha sampaikan di diskusi tentang dibukanya lockdown, adalah orang-orang yang berisiko tinggi sebaiknya dilarang berpergian saja jika virus itu masih ada," kata Dr Andrea Ammon, Direktur ECDC mengutip The Sun.

ECDC pun mengklasifikasikan rentang usia yang termasuk rentan terpapar virus corona, yaitu mereka yang berusia di atas 70 tahun dan punya riwayat penyakit berat seperti diabetes, darah tinggi, jantung dan kanker.

ECDC juga menyebutkan bahwa kelompok lansia berjenis kelamin laki-laki juga lebih rentan terinfeksi virus corona dibanding lansia perempuan.

Seiring dilonggarkannya kebijakan lockdown, beberapa negara Eropa sudah mulai berencana akan membuka pariwisata mereka. Sebut saja Yunani dan Siprus yang rencananya akan dibuka mulai Juni mendatang.

"Pertama, kami akan melihat turis domestik, kemudian turis dari negara tetangga, lalu turis dari negara berjarak tidak terlalu jauh dan turis dari negara yang sangat jauh. Berpergian lewat jalur darat akan jauh lebih aman dibanding terbang dan kami akan memperhatikan turis-turis itu dulu," kata Haris Theocharis, Menteri Pariwisata Yunani.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

7 Tips Memilih Hotel untuk Liburan Bersama Keluarga

Minggu, 14 April 2024 | 13:10 WIB
X