Lindungi Pekerja, KAI Konsisten Terapkan K3 dengan Baik

- Senin, 13 Februari 2023 | 11:59 WIB
Potret petugas KAI dalam pengecekan rel kereta api. (Dok. KAI)
Potret petugas KAI dalam pengecekan rel kereta api. (Dok. KAI)

Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) merupakan salah satu aspek yang wajib diterapkan dalam operasional sebuah organisasi/perusahaan, khususnya yang bergerak di bidang transportasi.

Seluruh kegiatan operasional yang dilakukan harus selalu mengacu pada prinsip kehati-hatian dan penekanan tentang pentingnya keselamatan dan kesehatan pekerjanya.

Penerapan K3 yang baik akan memberikan perlindungan bagi para pekerja dengan cara mencegah terjadinya kecelakaan dan sakit akibat kerja. Selain itu, penerapan K3 juga akan memberikan perlindungan pada sumber-sumber produksi sehingga dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas organisasi/perusahaan.

Baca juga: Jangan Panik! Ini Tips agar Barang yang Tertinggal di Stasiun atau Kereta Api Balik Lagi

PT Kereta Api Indonesia (Persero) sebagai perusahaan yang bergerak di bisnis jasa transportasi selalu konsisten menerapkan prinsip K3 dalam menjalankan bisnisnya. Bisnis kereta api utamanya adalah terkait keselamatan. Keselamatan menjadi hal yang tak bisa ditawar bagi KAI dalam menjalankan proses bisnisnya.

VP Public Kelations KAI, Joni Martinus mengatakan, setiap pekerja KAI dituntut untuk dapat menyelesaikan pekerjaan dengan baik dengan tetap memperhatikan kesehatan dan keselamatan sesuai dengan Standar Operasional Perusahaan (SOP) yang ditetapkan. Saat pandemi Covid-19 melanda, perseroan juga memastikan penerapan protokol kesehatan yang ketat bagi pegawainya dan menyediakan fasilitas kesehatan berupa klinik.

"KAI mempunyai 54 klinik kesehatan yang diberi nama Klinik Mediska yang tersebar di wilayah operasionalnya. Klinik Mediska memberikan pelayanan fasilitas kesehatan berstandar klasifikasi klinik rawat jalan pratama dengan jenis pelayanan kesehatan diantaranya pemeriksaan kesehatan umum, pelayanan kesehatan gigi, pelayanan dokter spesialis, pelayanan kesehatan ibu dan anak, pelayanan KB, konsultasi kesehatan, pelayanan kefarmasian, pelayanan prolanis. Untuk memonitor derajat kesehatan pegawai, KAI juga rutin melakukan Medical Check Up (MCU) setiap tahun" katanya.

Klinik Mediska sendiri memiliki tenaga kesehatan profesional dan andal yang terdiri dari dokter umum, dokter gigi, dokter spesialis, bidan, perawat, apoteker, asisten apoteker, serta hiperkes dengan didukung fasilitas dan teknologi yang modern.

Selain dari sisi kesehatan, sejak tahun 2020, KAI juga menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan Perkeretaapian (SMKP) yang mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 50 tahun 2012 tentang Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja dan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 69 Tahun 2018 tentang Sistem Manajemen Keselamatan Perkeretaapian.

SMKP wajib diterapkan secara berkelanjutan pada setiap satuan organisasi di kantor pusat dan daerah. Ruang lingkup penerapan SMKP meliputi keselamatan perkeretaapian serta keselamatan dan kesehatan kerja yang berlaku di seluruh lini bisnis KAI.

Baca Juga: Viral Ibu Melahirkan di Kereta Api Bikin Heboh Satu Gerbong, Netizen Salfok ke Petugasnya

Untuk mengevaluasi penerapan SMKP, Direktorat Keselamatan dan Keamanan KAI melakukan audit secara internal, sedangkan audit eksternal dilakukan oleh Direktorat Jenderal Perkeretaapian, KAI juga telah melakukan sertifikasi Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 50 tahun 2012.

Ada banyak faktor yang dapat mempengaruhi keselamatan kerja yang harus dipantau untuk memitigasi risiko. Beberapa diantaranya yaitu faktor teknis, faktor organisasi, dan faktor manusia. Kejadian kecelakaan kerja sering terjadi karena kombinasi dari faktor-faktor tersebut.

Faktor teknis terdiri dari keandalan peralatan kerja dan kelengkapan pengaman dari peralatan kerja. Untuk faktor organisasi terdiri dari prosedur kerja/ intruksi kerja yang kurang, serta keterbatasan alokasi anggaran untuk keselamatan.

Halaman:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

5 Rekomendasi Penginapan di Sumba Timur, NTT

Selasa, 23 April 2024 | 20:50 WIB

7 Tips Memilih Hotel untuk Liburan Bersama Keluarga

Minggu, 14 April 2024 | 13:10 WIB
X