Akhirnya, Kementarian PUPR Rampungkan Taman Sepeda Mandalika Lombok

- Senin, 19 April 2021 | 14:08 WIB
Kawasan Taman Bersepeda (Bike Park) di Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB). (photo/Dokumentasi Kementerian PUPR)
Kawasan Taman Bersepeda (Bike Park) di Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB). (photo/Dokumentasi Kementerian PUPR)

Penataan kawasan Taman Bersepeda (Bike Park) di Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) akhirnya diselesaikan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Penataan kawasan Taman Bersepeda yang berada di Desa Meninting, Kecamatan Batulayar, ini mulai dikerjakan Kementerian PUPR melalui Ditjen Cipta Karya pada 15 Juli 2020 dan telah rampung pada April 2021.

Proyek itu menggunakan biaya APBN TA 2020-2021 senilai Rp17 miliar dengan lingkup pekerjaan yakni track sepeda santai (track biru), talud kolam, plaza 1 dan 2, track BMX, track kayu dan beton, serta pagar keliling.

Hal tersebut disampaikan oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin (19/4/2021).

Menurut Menteri PUPR, pada prinsipnya adalah mengubah wajah kawasan dilakukan dengan cepat, terpadu, dan memberikan dampak bagi ekonomi lokal dan nasional.

“Untuk pariwisata, pertama yang harus diperbaiki infrastrukturnya, kemudian amenities dan event, baru promosi besar-besaran. Kalau hal itu tidak siap, wisatawan datang sekali dan tidak akan kembali lagi. Itu yang harus kita jaga betul," ujar Basuki dikutip dari Antara.

Kawasan Taman Bersepeda Meninting itu memanfaatkan lahan yang sebelumnya tidak produktif seluas 2,7 hektare yang diubah menjadi Ruang Terbuka Hijau (RTH) atau taman kota, sehingga memberikan kontribusi terhadap konservasi air, tanah, dan perbaikan kualitas udara di Kabupaten Lombok Barat.

Ruang Terbuka Hijau yang dilengkapi dengan lintasan sepeda ini tidak hanya sebagai area publik untuk mendorong kreativitas masyarakat dan menggairahkan semangat berolahraga, khususnya penggemar sepeda di NTB, tapi juga meningkatkan daya tarik wisatawan pada Destinasti Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Mandalika-Lombok.

Selain itu untuk mendukung ekosistem pembinaan olahraga sepeda di NTB dan tujuan wisata yang representatif (sport tourism) di kawasan DPSP Mandalika-Lombok. 

Dari Bandara Internasional Lombok (BIL) menuju kawasan ini dapat ditempuh dengan waktu sekitar 80 menit jalur darat.

Artikel Menarik Lainnya

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

15 Negara Terkecil di Dunia yang Layak Dijelajahi

Kamis, 28 Maret 2024 | 06:20 WIB
X