Di dunia hewan, warna adalah kuncinya. Terkadang warna dapat mengungkapkan jenis kelamin hewan, seperti pada burung, dimana burung jantan cenderung lebih berwarna daripada betina.
Selain itu, warna hewan juga berpengaruh pada perlindungan diri mereka, seperti untuk menyamarkan diri saat berburu atau untuk menghindari pemangsa.
Jadi apa yang terjadi jika hewan terlahir sebagai albino dan tidak memiliki kemampuan untuk menghasilkan melanin yang tidak dapat menentukan warna pada kulit, mata, atau bulu hewan?
Hewan-hewan yang terlahir albino sering kali tidak bertahan lama di alam liar, karena lebih mudah dilihat oleh predator dan mangsa.
Kurangnya pigmen juga dapat menyebabkan albino memiliki penglihatan yang buruk, sehingga sulit untuk menemukan makanan mereka.
Baru-baru ini seekor Walabi albino bernama Alisa lahir di kebun binatang di Kazan, Rusia pada 21 Mei 2021.
Walabi adalah satu dari sekitar tiga puluh spesies macropoda (Familia Macropodidae). Hewan satu ini menyerupai kangguru namun ukurannya jauh lebih kecil.
Berikut potret Walabi albino langka tersebut:
