Blue stone beach ini terletak di daerah Penggajawa, Kecamatan Nangapenda, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur, tepatnya di daratan Pulau Flores. Jaraknya sekitar 20-an km dari Kota Ende menuju Bajawa.
Untuk menuju ke pantai ini hanya dapat diakses dengan kendaran umum atau kendaraan pribadi, dengan akses jalan tergolong baik. Garis pantainya cukup panjang, namun para bagian yang terdapat restoranlah yang paling sering dikunjungi wisatawan.
Sesudah parkir, kamu dapat berjalan ke bibir pantai melewati tangga. Garis pantai yang panjang, berpasir hitam mengkilat dengan hamparan bebatuan warna-warni terbentang luas begitu tiba.
Terdapat tiga buah ayunan yang dapat dijadikan spot foto. Dua hal menarik yang mencuri perhatian adalah kehadiran bebatuan beragam bentuk dan warna. Bebatuan tersebut didominasi oleh warna hijau begitu kontras dengan hitamnya warna pasir.
Para pengunjung biasanya berjalan di bibir pantai berpasir sambil menikmati panorama deburan ombak dan view perbukitan. Ada juga yang asyik menata bebatuan berwarna untuk dijadikan objek foto.
Melangkahkan kaki menuju arah kanan menjadi pilihan terbaik, dimana terdapat dinding batu kapur yang seolah memagari pantai dengan relief indah berwarna kehijauan, yang begitu mencuri perhatian.
Selain berenang, aktivitas seru lain yang dapat kamu coba adalah lari pagi atau sore dipinggir pantai. Waktu terbaik untuk berkunjung adalah saat sore hari, dimana selain menikmati pantai kita juga dapat menikmati berbagai hidangan yang disediakan oleh restoran.
Jika berkunjung ke Kota Pancasila, pantai ini wajib masuk daftar kunjungan. Masyarakat setempat mengumpulkan bebatuan berwarna yang ada dipantai berdasarkan warna dan ukuran untuk dijual dengan harga Rp25 ribu-Rp30 ribu per karung. Bebatuan ini bahkan dijual ke pengepul untuk dibawah ke luar NTT.
Ende sendiri cukup terkenal karena menjadi tempat pengasingan Presiden Soekarno. Objek wisatanya cukup populer yakni Danau Tiga Warna, Kelimutu. Untuk ke Ende tedapat beberapa pilihan akses udara yakni dari Kota Kupang, Labuan Bajo, Tambolaka Sumba Barat Daya, dan dari Denpasar, Bali atau menggunakan kapal laut.
Saat tiba kita dapat menyewa kendaraan roda empat dengan tarif Rp600 ribu sampai Rp650 ribu dalam kota atau Rp750 ribu hingga Rp800 ribu luar kota. Tersedia sejumlah penginapan diantaranya LCR, Grand Wisata dan Flores Mandiri.
Untuk urusan perut tak perluh khawatir karena terdapat rumah makan seperti Parikoro, Bangkalan, Roda Baru, dan Sambal Cobek. Bagi yang ingin menjelajahi Ende diperluhkan waktu paling sedikit tiga hari dua malam.
Artikel menarik lainnya:
- Pantai Oesosole: Surga Alam di NTT, Punya Spot Foto Menarik Bentuknya Mirip Ekor Paus
- Menakjubkan! NTT Ternyata Punya Bukit Salju, Berkunjung ke Sini Enggak Perlu Pakai Jaket
- Mirip Dreamland Bali, Pantai Air Cina Tawarkan Beragam Aktivitas Seru di NT
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.
