Perjalanan Trekking Nepal Dibuka Kembali Mulai 17 Oktober

- Senin, 28 September 2020 | 09:14 WIB
Ilustrasi perjalanan trekking Nepal. (Unsplash/@sylwiabartyzel)
Ilustrasi perjalanan trekking Nepal. (Unsplash/@sylwiabartyzel)

Pasca 6 bulan lockdown pandemi Covid-19, Nepal kembali membuka diri untuk menerima wisatawan.

Melansir Times of India, hal itu merupakan bagian dari pembukaan bertahap Kabinet Nepal.

Kini, bus antarkota, penerbangan domestik, restoran, dan hotel akan diizinkan beroperasi kembali. 

Kabarnya, kelompok pendaki gunung dan trekking juga akan diizinkan untuk membawa pengunjung ke pegunungan mulai 17 Oktober.

Kabar tersebut diumumkan oleh juru bicara pemerintah dan Menteri Luar Negeri Pradeep Gyawali dalam jumpa pers. 

Sesuai laporan, keputusan itu diambil pada rapat Kabinet hari Senin atas rekomendasi Komite Manajemen Krisis COVID-19 (CCMC).

Pemerintah Nepal sebenarnya telah melonggarkan lockdown mulai 13 September di Lembah Kathmandu. 

Meskipun Nepal mengizinkan sejumlah penerbangan internasional untuk dilanjutkan pada 1 September, jumlah orang yang mengunjungi negara itu dibatasi hanya 800 penumpang. 

Sebelum melakukan perjalanan ke republik Himalaya pengunjung harus menunjukkan hasil tes negatif Covid-19 RT-PCR, yang dilakukan tidak lebih dari 72 jam sebelum keberangkatan. 

Dengan memberi hasil tes negatif pelancong tidak akan diharuskan untuk mengisolasi diri atau karantina saat tiba di negara tersebut.

Sebelum pengumuman ini, sudah 2 ekspedisi diberikan izin untuk mendaki di Nepal. 

Kelompok pendaki gunung dan trekking kini akan diizinkan untuk membawa pengunjung ke negara itu hingga ke jalur gunung.

Artikel Menarik Lainnya

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

7 Tips Memilih Hotel untuk Liburan Bersama Keluarga

Minggu, 14 April 2024 | 13:10 WIB
X