Pemerintah, melalui Ditjen Imigrasi terus mengembangkan sarana bagi para pelancong atau traveler untuk menjelajahi dunia. Salah satu yang kini terus dikembangkan dan dikenalkan ke masyarakat yaitu paspor elektornik polikarbonat.
Dikutip dari laman resmi Ditjen Imigrasi, paspor polikarbonat ini merupakan salah satu paspor elektronik yang dapat dipilih masyarakat saat pembuatan dokumen sah untuk perjalanan ke luar negeri.
Berbeda dengan paspor elektronik biasa, paspor ini berbahan dasar polikarbonat. Kamu juga sudah bisa mencetak paspor elektronik polikarbonat di beberapa kantor imigrasi, yang telah ditetapkan Ditjen Imigrasi.
Baca Juga: Kebijakan Masa Berlaku Paspor 10 Tahun Resmi Diterbitkan Mulai Hari Ini
Lantas, apa saja keunggulan dari paspor elektronik polikarbonat yang biaya pembuatannya sebesar Rp 650 ribu itu?
1. Bahan Lebih Kuat
Paspor elektonik dengan bahan polikarbonat ini punya ketahanan yang lebih tinggi, sehingga tidak mudah terlipat apalagi robek. Bahan polikarbonat diketahui termasuk ke dalam salah satu polimer plastik.
2. Data Lebih Aman dan Akurat
Paspor elektornik punya sistem penyimpanan langsung pada chip. Sehingga, data yang tersimpang lebih aman dan akurat. Tentu saja, hal itu bisa membuat kita merasa yakin kerahasiaan data pribadi terjaga.
Baca Juga: Mulai Hari Ini, Belanda, Belgia, Luksemburg Tolak Paspor Indonesia Tanpa Tanda Tangan
3. Mudah Diverifikasi
Selain lebih aman dan akurat, tentu saja yang bikin paspor elektronik ini unggul yaitu, membuat kamu jadi lebih mudah dalam proses diverifikasi. Kamu pun bisa langsung menuju auto gate tanpa perlu antre panjang.
4. Mengurus Bebas Visa Lebih Mudah
Sejumlah negara kini mulai memudahkan para traveler untuk masuk ke wilayahnya, misal Jepang. Jadi, jika kamu sudah punya paspor elektronik, akan lebih mudah mengurus bebas visa. Sebab, visa termasuk dalam salah satu syarat wajib perjalanan ke luar negeri.
Jadi, kamu lebih pilih bikin paspor nonelektronik, elektronik biasa, atau elektronik polikarbonat?
