Bukan rahasia lagi produksi terbesar cokelat di dunia khususnya Eropa berasal dari negara Switzerland, Belgia, Jerman. Tapi tahukah kamu, bahwa Prancis pernah menjadi negara yang memproduksi cokelat terbesar di dunia. Keluarga Menier, adalah pendiri produk farmasi yang berbahan dasar kakao pada 1816 di Paris.
Dari penghasil produk farmasi, keluarga tersebut melebarkan sayapnya menjadi penghasil cokelat.
Dari pusat kota Paris, perusahaan ini pindah ke Kota Noisiel. Di sinilah keluarga Menier menjadikan pusat kerajaan cokelat batangan, yang dikenal dengan nama cokelat Menier. Dengan mengakuisisi perkebunan coklat di Nikaragua dan menjadi pabrik coklat terbesar di dunia pada 1893.
Keluarga Menier membangun pabrik cokelat yang dirancang oleh Jules Saulnier pada 1871. Bangunan indahnya masih berdiri hingga saat ini, dibuat untuk penggilingan biji kakao. Bangunan ini merupakan bangunan pertama yang dilengkapi dengan struktur logam pendukung.
Dekorasi sisi luar bangunan yang sangat halus dengan batu bata merah muda dan keramiknya bermotif bunga kakao atau lambang dari The Glory of Menier.
Kota Noisiel pada saat itu berkembang menjadi kota bagi para pekerja cokelat di pabrik Menier. Awalnya hanya berpenduduk 200, terus berkembang menjadi kota bagi pekerja Menier hingga berjumlah 2.200 pekerja, mereka bisa menghasilkan 70 ton cokelat per hari saat itu.
Kini, bekas kejayaan itu masih bisa kamu lihat secara utuh. Sisa-sisa bekas kerajaan Menier berupa pabrik dengan ubin keramik di sisi luar bangunannya, desain dan materialnya sangat mengesankan. Juga tampaknya rumah-rumah berbatu merah bekas peninggalan rumah-rumah para pekerja.
Selain rumah-rumah bekas para pekerja, bangunan kantinnya juga masih berdiri dan sedang direnovasi. Saking luasnya, di kawasan ini juga terdapat rumah jompo untuk para pekerja serta sekolah untuk anak-anak para pekerja. Tapi saat ini bekas bangunan sekolah telah berubah fungsi menjadi kantor Wali Kota Noisiel.
Bangunan pabrik cokelat Menier merupakan salah satu bangunan ikonik dari Revolusi Industri.
Bangunan pabrik yang masih berdiri dengan indahnya, saat ini telah berubah fungsi menjadi kantor Nestlé France.
Menier bukan hanya cerita sebuah kesuksesan sebuah perusahaan keluarga, juga nilai-nilai kemanusiaan.
Artikel Menarik Lainnya:
Ternyata Cara Makan Ketan Susu Awalnya Dikobok, Legendaris di Kemayoran Sejak 1958
3 Jam Ludes! Mencicipi Nasi Padang Terenak di Amerika, Harganya Rp200 Ribuan Per Porsi
