3 Hal Ini Harus Kamu Perhatikan Jika Ingin Ikut Tur Wisata Halal

- Senin, 23 Desember 2019 | 15:17 WIB
ilustrasi/unsplash
ilustrasi/unsplash

Seiring dengan meningkatnya Muslim kelas menengah dan kesadaran untuk mengamalkan ajaran Islam, membuat tren wisata halal di kalangan wisatawan Indonesia semakin meningkat.

Melansir dari ANTARA, Founder Cheria Halal Holiday, Cheriatna mengatakan, permintaan tur wisata halal tahun 2017 hingga 2018 naik menjadi 200 persen. Sedangkan di tahun 2018 hingga 2019, permintaan semakin meningkat jadi 290 persen.

"Tahun lalu ada 20 grup, tahun ini ada 70 grup hanya untuk Desember saja," katanya.

Untuk melakukan perjalanan wisata, biaya adalah hal utama yang harus dipersiapkan dengan matang. Terlebih, bila destinasi wisata yang kita tuju cukup jauh. Tapi, sebelum melakukan tur wisata halal, ada hal-hal yang perlu untuk diperhatikan selain biaya.

Mau tau apa saja hal-hal yang harus diperhatikan sebelum melakukan tur wisata halal? Berikut ini ulasannya.

1. Pilihan destinasi wisata

-
ilustrasi/pexels

CEO Cheria Halal Network, Ananto Pratikno mengatakan, saat technical meeting, calon wisatawan akan diberikan penjelasan tentang tujuan wisata halal. Destinasi ini biasanya berfokus pada empat hal, yaitu makanan dan minuman halal, jadwal sholat terjaga serta hindari lokasi "red light".

Lokasi red light seperti klub malam dan sejenisnya akan dihindari dan diganti dengan destinasi yang ramah Muslim seperti masjid atau tempat bersejarah Islam.

"Kami di technical meeting bilang, wisata ini jangan sampai menambah dosa. Karena dari zaman dulu, kalau lagi jalan-jalan ke luar negeri makanannya halal haram hantam, lalu pergi ke tempat-tempat "red light" walau lewat saja. Lalu sholat jangan ketinggalan," tutur Ananto.

Ananto menambahkan, berkunjung ke daerah atau negara yang masyarakatnya bukan mayoritas Muslim sah-sah saja. Namun, wisatawan juga harus menunjukkan identitas sebagai Muslim, misalnya dengan memakai hijab.

"Biasanya ada tur leader yang bisa motoin. Ini sangat spesial untuk mengabadikan berbagai pose," kata Ananto.

2. Lokasi yang banyak dikunjungi

-
ilustrasi/pexels

Wisatawan Indonesia biasanya memiliki lima tujuan wisata, negara pertama yang jadi pilihan destinasi wisata halal yaitu Singapura, Thailand dan Malaysia. Bagi wisatawan yang baru pertama kali melakukan tur wisata, tiga negara ini sering jadi pilihan utama.

Selain, Singapura, Thailand dan Malaysia, Korea Selatan juga masuk dalam daftar negara tujuan wisatawan. Terlebih karena Korea Selatan terkenal dengan K-Popnya.

"Korea karena K-Pop. Emak-emak berusia lebih tua disuguhi Winter Sonata ke Nami Island, ibu-ibu muda Super Junior, BIG BANG. Anak-anak bisa BTS dan BLACKPINK," kata Ananto.

Di posisi selanjutnya setelah Korea Selatan ialah, Mesir, Aqsa dan Yordania. Namun, Ananto mengatakan, orang yang memilih tempat ini biasanya sudah berusia 40 tahun dan sudah pernah umroh. Hanya saja mereka belum menginjakkan kaki di Masjidil Al-Aqsa di Jerusalem Timur.

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

5 Rekomendasi Penginapan di Sumba Timur, NTT

Selasa, 23 April 2024 | 20:50 WIB

7 Tips Memilih Hotel untuk Liburan Bersama Keluarga

Minggu, 14 April 2024 | 13:10 WIB
X