Gunung Anak Krakatau menjadi salah satu destinasi wisata yang menarik di Lampung. Tak heran bila tempat ini sangat sering dikunjungi oleh wisatawan. Lokasinya berada di Selat Sunda, lampung Selatan dan terletak di antara Pulau Sertung dan Pulau Panjang
Walaupun memiliki gunung api aktif, namun Anak Gunung Krakatau terlihat mengagumkan karena keindahan alamnya.
Di sekitar Krakatau wisatawan bisa menemukan spot menarik untuk snorkeling yaitu Lagoon Cabe. Hanya perlu menaiki perahu dari Anak Krakatau untuk bisa sampai ke tempat ini.
Berbeda dengan pantai kebanyakan, pulau di sekitar Lagoon Cabe tidak memiliki pantai berpasir karena masih didominasi oleh hutan hijau yang masih alami. Di Lagoon Cabe kamu akan disuguhkan dengan pepohonan dan laut biru dengan air sebening kristal.
Kemudian, saat snorkeling kamu bisa melihat betapa cantiknya terumbu karang di dalam laut. Tak hanya itu saja, kamu juga bisa melihat nemo di Lagoon Cabe. Adapun kedalaman air di Lagoon Cabe yaitu sekitar 7 meter menuju ke tengah laut.
Gunung Anak Krakatau sendiri sudah berulang kali erupsi. Terakhir kali mengalami erupsi dahsyat yaitu pada tahun 1883.
Gunung Anak Krakatau terakhir kali erupsi yaitu pada Senin (25/4/2022) kemarin. Diketahui, aktivitas letusan Gunung Anak Krakatau sejak 22 April 2022 sudah mengeluarkan abu vulkanik hitam ke wilayah Sumur dan Panimbang, Kabupaten Pandeglang.
Dikutip dari lampungprov.go.id, Gunung Anak Krakatau sendiri sebenarnya memang bukan daerah wisata lantaran fungsi utamanya sebagai cagar alam.
Gunung aktif ini menjadi "harta paling berharga" bagi ilmu pengetahuan karena kemunculan gejala gunung berapi dari laut adalah fenomena yang sangat langka.